Senin, 22 Desember 2025

Setelah Memakan Seblak Santri Di Garut Di Duga Keracunan Hingga Dirawat Di Puskesmas

- Minggu, 18 November 2018 | 08:12 WIB

Garut - Puluhan santri salah satu pondok pesantren di Kabupaten Garut keracunan massal diduga usai mengkonsumsi makanan seblak. Para santri hingga kini masih menjalani perawatan di sejumlah Puskesmas. Keracunan massal terjadi Jumat (16/11/2018) malam, di salah satu ponpes yang terletak di Desa Ciburuy, Kecamatan Bayongbong. "Keracunan makanan. Korban ada 37 orang," ujar Kepala Puskesmas Bayongbong Selain Elan Suherlan, saat dihubungi wartawan, Jumat (16/11/2018). Para santri merasakan mual dan muntah. Data terbaru yang dihimpun, santri yang menjadi korban berjumlah 37 orang. Mereka rata-rata berusia 13-16 tahun. "Umumnya santri mengalami gejala muntah, pusing, serta diare," katanya. Para santri sendiri telah mendapat pertolongan. Mereka masih menjalani perawatan intensif. Mereka dirawat di Puskesmas Bayongbong, Puskesmas Samarang, dan Puskesmas Cisurupan. Penyebab pasti keracunan masih diselidiki polisi. Informasi yang beredar, para santri diduga keracunan setelah menyantap jajanan seblak. (mud/mud) Sumber : DetikNews

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X