METROPOLITAN - Harga komoditas telur ayam dan cabai merah dilaporkan naik di Kabupaten Sukabumi. Hal itu didasarkan pantauan petugas Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (DPKUKM) Kabupaten Sukabumi pada pekan kedua Desember 2018.
"Harga telur ayam bila dirata-ratakan naik Rp25.938 ribu menjadi Rp26.250 per kilogram," ujar Kepala Bidang Perdagangan, DPKUKM Kabupaten Sukabumi, Ela Nurlela.
Pantauan harga ini dilakukan di delapan pasar tradisional Sukabumi yakni Pasar Cibadak, Cisaat, Parungkuda, Cicurug, Palabuhanratu, Sukaraja, Surade dan Sagaranten. Harga telur ayam di Pasar Cisaat misalnya naik dari Rp25.500 menjadi Rp26.000 per kilogram.
Di Pasar Cicurug harga telur ayam naik dari Rp25 ribu menjadi Rp26 ribu per kilogram. Selain itu, di Pasar Palabuhanratu dari Rp26 ribu menjadi Rp27 ribu per kilogram. Sementara harga daging ayam di Kabupaten Sukabumi bila dirataratakan masih stabil Rp35 ribu per kilogram. Sebelumnya pada awal Desember 2018 harga daging ayam rata-rata naik dari Rp33.250 menjadi Rp34.750 per kilogram.
Menurut Ela, komoditas lainnya yang mengalami kenaikan harga jelang akhir tahun adalah cabai merah. Harga cabai merah besar saat ini dijual Rp30.250 per kilogram padahal sebelumnya Rp29.000 per kilogram.
Selain itu, cabai merah keriting naik sedikit dari Rp24.625 menjadi Rp24.875 per kilogram. Harga cabai rawit merah pun naik dari Rp28.625 menjadi Rp30 ribu per kilogram.
Ela menuturkan, pemkab terus memantau pergerakan harga telur dan daging ayam serta sayuran di pasaran. Harapannya harga kedua komoditas tersebut kembali normal. Sehingga kenaikannya tidak memberatkan masyarakat. (rep/mam/run)
