Senin, 22 Desember 2025

8 Tahun Terkubur, Jasad Hajah Fatma Wangi & Utuh

- Senin, 28 Januari 2019 | 08:53 WIB

METROPOLITAN - Siang itu cuaca cukup mendung. Sejumlah warga tengah berkumpul di Kampung Manggishilir, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, untuk ikut membantu memindahkan kuburan. Sejumlah orang pun menggali kuburan salah satu tokoh masyarakat yang akan dipindahkan. Tak selang beberapa lama, seluruh mata warga yang berada di area kuburan tertuju pada satu titik saat beberapa pria mengangkat jezanah yang telah dikuburkan selama delapan tahun yang mengeluarkan bau wangi. Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar. Suara takbir pun mengumandang saat jenazah tersebut terlihat masih utuh dengan kain kafan yang sudah memudar warna putihnya. Sanak saudara Hajah Fatma ikut takjub melihat makam jenazah yang masih utuh dan mengeluarkan bau wangi. Terlebih diketahui Hajah Fatma merupakan salah seorang guru ngaji di Kampung Manggishillir yang wafat di usia 73 tahun. “Semasa hidupnya, almarhumah telah mengislamkan sembilan nasrani," ujar anak ketiga Hajah Fatma, Wawan Gunawan (50). Semasa hidupnya, menurut Wawan, Hajah Fatma merupakan seorang guru ngaji yang tidak pernah meminta bayaran. Begitu juga saat menolong warga yang membutuhkan tenaga dan pikirannya. Dalam mengembangkan ajaran Islam, lanjut Wawan, Hajah Fatma dalam 24 jam hanya dua jam digunakan untuk tidur. Selebihnya digunakan beribadah kepada Allah. Wawan masih terngiang pesan ibunya ketika akan mengembuskan napas terakhirnya yakni harus mengerjakan salat lima waktu. "Perbanyaklah sedekah ke anak yatim dan jauhi riba. Pesan itu masih terngiang ketika ibu mengembuskan napas terakhirnya di pangkuan saya selepas salat Duha sambil mengucap takbir sebanyak sembilan kali,” katanya. Wawan yang diketahui ketika kecil menetap di Kampung Benda, RT 01/09, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, itu berharap jasad ibunya yang telah delepan tahun dimakamkan ternyata namun masih utuh dan beraroma wangi itu akan mengingatkan dirinya juga keluarga bahwa dengan memperbanyak ibadah maka Allah akan meridai. "Setelah ini jasad Hajah Fatma dibawa keluarga untuk dimakamkan di Dreded, Kota Bogor," pungkasnya. (hid/ade/mam/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X