JAKARTA - Biduk rumah tangga pemain sinetron Atalarik Syah (45) dan Tasnia Marwa sudah kandas setelah perceraian mereka disahkan Pengadilan Agama Cibinong, Jawa Barat, tahun 2017.
Namun, setelah bercerai pun, konflik antar-keduanya tak kunjung usai. Bahkan, Atalarik Syah melaporkam mantan mertuanya atau ibunda Tsania Marwa ke Polda Metro Jaya, pada Juli 2018.
Alasan pelaporan ke polisi itu karena dugaanpencemaran nama baik lewat media massa.Laporan Atalarik Syah itu hampir berjalan hampir satu tahun, tetapi belum ada kelanjutannya. Lantas, dia menyambangi Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Selasa (12/3/2019) pukul 15.00 WIB, untuk menanyakan kelanjutan pelaporannya tersebut.
Saat ke Gedung Direktorat Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Metro Jaya, Atalarik Syah didampingi kuasa hukumnya, Heri Darman. “
Laporan di Polda sudah hampir satu tahun cuma menanyakan perkembangannya, mencari jawaban, keadilan, atas berjalannya UU ITE kepada diri saya seperti apa," ucap Atalarik Syah di Mapolda Metro Jaya.
Menurut kakak kandung aktor Teddy Syah itu, ucapan yang dilontarkan oleh mantan mertuanya itu masih beredar di media massa. Pria yang akrab disapa Arik ini mengatakan, penyidik sudah memanggil ibunda Tsania Marwa untuk dimintai keterangan dan konsultasi dengan Dewan Pers.
“Karena lontaran penghinaan ini munculnya di media, nah bagaimana dari Dewan Pers apakah ini ada unsur kesengajaan atau tidak. Jadi di situ ada kehati-hatian oleh pihak penyidik untuk mengangkat kasus ini,” ucapnya.
Duda dua anak ini menjelaskan, dirinya melaporkan bekas mertuanya karena merasa terhina. Dia mengatakan bahwa dirinya dikatai bukan manusia.
"Saya dianggap bukan manusia itu kan pembunuhan karakter ya, sayakan bukan demit juga, karena masih bisa dipegang,” ucapnya. Perkataan Atalarik Syah itu berdasarkan kata-kata yang dilontarkan bekas mertuanya di media massa, terkait biduk rumah tangganya dengan Tsania Marwa.
Menurut Atalarik Syah, mantan mertuanya menghinanya karena tidak memperbolehkan Tsania Marwa bertemu dua buah hatinya. "Itu semua hoax dan fitnah kok. Karena saya membuka pintu untuk dia (Tsania Marwa) bertemu dengan anak-anak," ujar Atalarik Syah.
Sumber : tribunbogor
