Senin, 22 Desember 2025

SDN Cimanggah II Terbengkalai

- Selasa, 16 April 2019 | 08:24 WIB

METROPOLITAN - Ruang kelas I SDN Cimanggah II yang sebelumnya ambruk belum mendapatkan perbaikan hingga saat ini. Padahal, sebelumnya pemerintah menyetujui pembangunan pada Februari 2019.

Namun hingga kini, 27 siswa yang menghuni kelas tersebut belajar di perpustakaan sekolah. Salah seorang guru SDN Cimanggah II, Syarif Hidayat mengungkapkan, pasca ambruk 5 Desember tahun 2018 lalu, sampai saat ini di ruang kelas yang belum tersusun perbaikan, bahkan kondisinya masih seperti saat awal ambruk.

“Masih belum jelas, belum ada kepastian. Saat ini kondisinya masih seperti awal saat ambruk dan tidak bisa digunakan untuk kegiatan belajar mengajar, ”ungkapnya belum lama ini.

Ia mengaku, memang dijanjikan bakan menerima bantuan dan perbaikan pada Februari 2019. Namun, hal itu hanya isapan jempol belaka. Sebab sampai dipindahkan pertengahan April ini kelas tersebut tidak kunjung diperbaiki. Meskipun, sambung dia, beberapa waktu lalu telah hadir beberapa konsultan.

"Jelas cukup menggangu KBM, sudah ada beberapa petugas juga yang datang ke sekolah, katanya sih konsultan tapi mereka belum bisa memberikan informasi kapan saja akan diperbaikinya," katanya. Sementara, KBM kelas I dan II akan digilir pagi dan siang hari. Namun demikian, proses penyelesaiannya berhasil sendiri KBM kurang berhasil karena terbagi.

"Untuk sementara ini kami membagi satu kamar untuk KBM kelas 1 dan kelas 2 karena kekurangan kamar untuk siswa, penyampaian materi untuk siswa juga kurang maksimal karena harus berganti dalam menggunakan kelas," ungkapnya.

Dirinya berharap, pemerintah segera melakukan perbaikan ruang jelas yang ambruk tersebut. Menjalankan proses KBM berjalan normal sebagai mana mestinya.

“Harapan kami ya agar segera diperbaiki saja, karena proses belajar kurang efektif. Apalagi untuk siswa kelas II yang harus belajar siang, ”imbuhnya.

Hingga berita didapat, pengumuman koran ini masih belum mendapatkan keterangan resmi dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sukabumi. (ps / els)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X