METROPOLITAN - Kabupaten Sukabumi bisa jadi salah satu basis pendukung terbesar militan Prabowo Subianto-Sandiaga Salahudin Uno di Jawa Barat (Jabar). Buktinya, dari hasil rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat kabupaten di gedung DPRD Kabupaten Sukabumi, pasangan calon nomor urut 02 itu unggul telak dengan mendulang 1.012.116 suara atau 71,64 persen. Sementara pasangan nomor urut 01 Jokowi-Ma’ruf Amin di kabupaten terluas kedua di Jawa ini, terpaut jauh, hanya meraih 400.644 suara atau 28.35 persen. Dari 47 kecamatan, Jokowi-Amin kalah telak raihan suaranya dibanding Prabowo-Sandi. Total suara sah mencapai 1.412.760 suara, sementara suara tidak sah sebanyak 47.538 suara.
Ketua DPP Partai Gerindra Heri Gunawan menyebutkan hasil penghitungan internal yang dilakukan tim Rumah Aspirasi dan Inspirasi Heri Gunawan (RAI HG) dengan hasil rapat pleno KPU Kabupaten Sukabumi terlihat ada beberapa koreksi.
Penghitungan tim RAI HG berdasarkan pengumpulan formulir C1 Plano dari masing-masing TPS untuk paslon 01 sebanyak 399.047 suara, terkoreksi sebanyak 597 suara (0.042%) menjadi 400.644 suara dan paslon 02 dari 1.011.465 suara menjadi 1.012.116 suara, terkoreksi 651 suara (0.046%). Koreksi yang terjadi termasuk kriteria yang wajar terkait kekeliruan input data dan pencatatan.
“Sesuai estimasi kami, Prabowo-Sandi dalam pleno KPU Kabupaten Sukabumi menjawarai Sukabumi. Kemenangan telak juga sama di Kota Sukabumi, hasil plenonya raihan Prabowo-Sandi meraih 139.106 suara atau 69.23 persen, sementara 01 hanya mendapat 30.77 persen atau 61.835 suara,” kata caleg DPR RI terpilih peraih suara tertinggi di Dapil Jabar IV, meliputi Kota dan Kabupaten Sukabumi dengan mendulang 113.480 suara ini.
Anggota Komisi XI DPR RI ini mengakumulasikan total suara Prabowo di Dapil Jabar IV meraih 71.34 persen atau 1.151.222 suara. Sementara nomor urut 01 hanya 28.66 persen atau 462.479 Suara. “Kemenangan ini merupakan kemenangan rakyat. Kepada semua pendukung, relawan, simpatisan dan kader parpol pengusung, kami haturkan terima kasih atas kepercayaan mayoritasnya mempercayakan hak politiknya kepada Prabowo-Sandi,” ungkapnya.
Dibanding pilpres 2014, suara Prabowo mengalami kenaikan. Berdasarkan data penghitungan suara pilpres pada 2014 di Kabupaten Sukabumi, pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla hanya mendapatkan 392.927 suara atau sekitar 32 persen. Prabowo yang didampingi Hatta Rajasa mendulang 829.802 suara atau 68 persen. Sedangkan di Kota Sukabumi, dalam rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan suara pilpres 2014, Prabowo-Hatta memperoleh suara 120.118, sementara Jokowi-JK mendapat suara 53.070. (can/ade/els/run)
16
