Wakil Bupati Sukabumi Adjo Sardjono mengapresiasi semangat dan perjuangan prajurit yang telah mengikuti pelatihan Standarisasi Prajurit Kostrad Gelombang VII T.A di Pantai Palampang Kecamatan Ciemas.
MENURUT Adjo, anggota TNI patut dibanggakan. Karena keberadaannya yang selalu siaga menjaga keamanan wilayah serta menghadapi berbagai situasi dan kondisi
” Alhamdulilah barusan ditutup latihan Standarisasi Prajurit Kostrad yang sangat luar biasa. Tentu kalau kita melihat hasil pelatihan mereka jadi kebanggaan bagi kita punya anggota TNI, angota Kostrad yang siap untuk menghadapi berbagai perkembangan situasi dan kondisi”ujar Adjo saat ditemui usai penutupan pelatihan, kemarin (27/5).
Wabup berharap seluruh prajurit TNI yang telah mengikuti pelatihan akan semakin tangguh. ”Dengan hasil pelatihan ini semoga mereka semakin tangguh untuk menghadapi berbagai kemungkinan dalam mengawal keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai ini” tuturnya
Sementara itu, upacara yang ditutup langsung oleh Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letnan Jendral TNI Besar Harto Karyawan mengatakan bahwa, latihan tersebut diikuti oleh 500 orang prajurit.
”Setiap anggota kostrad harus siap dan mampu melaksankan tugas dengan baik. Anggota Kostrad harus selalu siap dan mampu melaksanakan tugas operasi disegala medan tempur dan cuaca” jelasnya
Sebagai Anggota Kostrad, Pangkostrad meminta agar Prajurit Kostrad harus mampu mengasah 8 kemampuan cakra yang telah melekat dalam diri anggota kostrad.
” Anggota kostrad harus mampu mengasah dan mempertajam 8 kemampuan cakra yang ada pada diri kalian yaitu niat, sikap dan prilaku, pancaran mata, komunikasi, kesiagaan, daya imajinasi, keputusan serta keyakinan” ungkapnya
Untuk diketahui, lanjutnya, pelatihan standarisasi prajurit kostrad ini dimulai dari tanggal 25 Februari hingga 26 mei 2019. Adapun untuk lokasi latihan yaitu di Cilograng komplek, Cianjur komplek, Sukabumi komplek dan pantai Palampang Komplek. (ade/feb)