METROPOLITAN - Pemerintah Desa (Pemdes) Bojongrangkas, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, merealisasikan penyerapan Dana Desa (DD) tahap I 20 persen Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019. Kegiatan itu antara lain pengaspalan hotmiks jalan lingkungan di Kampung Bojongrangkas, RT 01/04, sepanjang 308 meter. Pengerjaan yang sudah rampung itu dilaksanakan dengan gotong-royong bersama warga.
Selain pembangunan fisik, kegiatan lainnya (nonfisik, red) meliputi pengadaan pakaian dan honor bagi PAUD/ TK/TPA/TKA/TPQ/Madrasah Nonformal Milik Desa senilai Rp12.000.000. Termasuk penyelenggaraan pengadaan obat, insentif perawat kesehatan dan pil KB, serta sebagainya untuk pos kesehatan desa senilai Rp21.900.000 dan pengadaan makanan tambahan, kelas bagi ibu hamil, lansia dan insentif senilai Rp13.200.000.
Bendahara Desa Bojongrangkas menuturkan, penyelenggaraan desa siaga kesehatan juga dialokasikan senilai Rp9.800.000 dan pengasuhan bersama (Bina Keluarga Balita BKB) senilai Rp13.000.000. “Pembangunan rehabilitas atau pengerasan jalan lingkungan permukiman warga juga dialokasikan senilai Rp75.182.400 dan pembangunan peningkatan prasarana jalan desa gorong-gorong dan selokah Rp24.575.000,” paparnya kepada Metropolitan.
Pemeliharaan fasilitas jamban umum (MCK, red) Rp20.825.000 dan penyelenggaraan informasi publik desa senilai Rp1.500.000 serta pembuatan pengelolaan jaringan instalasi komunikasi informasi lokal desa senilai Rp6.500.000 diserap. “Terakhir pembentukan BUMDes dialokasikan senilai Rp11.500.000, termasuk pelatihan pengelolaan BUMDes senilai Rp8.400.000. Kami berharap bantuan dari pemerintah pusat ini bermanfaat bagi seluruh kepentingan warga Bojongrangkas khususnya,” tandasnya. (yos/c/yok/run)