Mahasiswa Jurnalistik Semester VI Sains Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Djuanda melakukan pelatihan peliputan berita bersama para wartawan Harian Metropolitan, di Kota Bogor, akhir pekan lalu.
Laporan : Ryan Muttaqien
PELIPUTAN dilakukan mahasiswa perkelompok dengan didampingi masing-masing wartawan Metropolitan. Dari yang dilaporkan kelompok 1 tentang Kenaikan Harga Cabai di Pasar Gunungbatu, untuk kelompok 2 melaporkan sisi lain dari peristiwa pasca Ambruknya Cor Tol BORR, sementara dari kelompok 3 melaporkan persiapan Pasar Gunung Batu menghadapi lomba Pasar Sehat yang diadakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Barat.
Dosen Pengampu Mata Kuliah Teknik Wawancara dan Teknik Penulisan, Agustini menjelaskan mahasiswa melakukan peliputan berita untuk belajar terampil melakukan wawancara dalam menghadapi narasumber. “Sebagai jurnalis harus berani dan gesit karena karakter narasumber yang dihadapi berbeda-beda ada yang pemalu, emosional dan lain-lain,” katanya.
Tidak hanya sampai di situ, informasi yang sudah diperoleh diseleksi, diedit lalu dirillis menjadi berita dengan berpedoman penulisan 5W+1H dan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Jurnalis Harian Metropolitan Ryan mengatakan, praktik lapangan langsung dengan jurnalis menambah khazanah keilmuan dan pengetahuan mahasiswa.
Ditambah, kata dia, pengalaman ‘kerja” bareng akan membuat mahasiswa tahu seperti apa sehari-hari kegiatan jurnalis termasuk suka dukanya. ”Belajar cara mewawancarai narasumber dengan baik dan benar, kesulitan di lapangan, dan juga tahu apa yang harus dilakukan saat ada isu tertentu yang layak dan punya nilai berita. Sehingga sudah siap tahu bagaimana dunia kerja jurnalistik,” katanya.
Sementara itu, Jurnalis Metropolitan lainnya, Yogi memberikan tips berupa cara mendapatkan sudut pandang berita yang bagus untuk diliput. ”Kalian tentukan topik yang sedang hangat dan banyak diperbincangkan tapi dari sudut yang berbeda agar berita yang kita buat tidak basi untuk dimuat,” jelasnya.
Salah satu Mahasiswa Peserta Pelatihan, Aldi mengungkapkan pelatihan berjalan cukup efektif karena dapat melatih kesiapan kita sebagai mahasiswa sebagai calon jurnalis. “Dengan didampingi seorang jurnalis profesional semoga ilmu yang diberikan dapat bermanfaat untuk saya ke depannya,” tuntasnya. (ryn/b/els)