Minggu, 21 Desember 2025

Primadona bagi Pejabat

- Senin, 5 Agustus 2019 | 09:36 WIB

METROPOLITAN -  Jelang Idul Adha, yang paling dicari masyarakat tentunya adalah hewan ternak untuk dikurbankan. Kambing, domba, sapi dan kerbau adalah pilihan bagi masyarakat yang ingin berkurban. Namun siapa sangka jika di Kabupaten Bogor ada peternakan yang jadi primadona bagi pejabat.

Peternakan itu berlo­kasi di Desa Iwul, Kecamatan Parungpanjang. Peternakan yang memiliki nama Butong tersebut memiliki pelanggan tetap dari kalangan pejabat. Mementingkan kualitas jadi kelebihan peternakan yang sudah berdiri sejak 2010 itu. “Kita yang penting kualitas. Karena kalau sekali pembeli sudah percaya, sudah pasti akan kembali lagi tiap tahunnya,” kata pemilik peternakan Butong, Margas.

Tak ayal jika hewan pelihara­annya itu selalu diminati para pekurban. Bahkan, Margas mengakui bahwa banyak pe­jabat-pejabat yang datang ke peternakannya untuk men­cari sapi jelang Idul Adha se­perti sekarang ini. “Alhamdulil­lah, baru-baru ini saya dis­ambangi orang dari Kejaksaan Negeri Kota Bogor dan juga pejabat-pejabat dari Kabupaten Bogor untuk membeli hewan kurban,” jelasnya.

Margas pun menjabarkan, hewan ternak yang disiapkan di peternakannya bukan hewan yang didatangkan secara men­dadak. Tetapi sudah disiapkan dari setengah tahun lalu. Men­urutnya, apa yang ia lakukan itu selain untuk menjaga hewan agar bisa berkembang sesuai keinginannya juga untuk me­nyejahterakan masyarakat sekitar yang dipilih untuk me­rawatnya. “Saya biasanya men­datangkan dari kecil, nanti saya minta tolong ke masyarakat untuk merawat hewan tersebut. Walaupun sedikit yang saya berikan, tapi saya harap berkah,”

Saat ini peternakannya mam­pu menampung kurang lebih 50 ekor sapi dan juga ratusan kambing. Sapi Bima yang ada di peternakannya merupakan salah satu sapi andalan dan masih menjadi primadona bagi para pencari hewan kurban. Harganya bervariasi, dari Rp14 juta sampai paling mahal Rp21 juta. “Untuk kualitas yang lebih bagus ada sapi limosin dan untuk bobot 500 kg harga bisa sampai Rp28 jutaan,” ujarnya. (cr2/c/rez/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X