METROPOLITAN - Menggunakan biaya 20 persen Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019 pada program Dana Desa (DD) termin I, Pemerintah Desa (Pemdes) Rawapanjang, Kecamatan Bojonggede, merealisasikan pembangunan fisik infrastruktur langit dan pengecoran jalan desa (jaldes).
Sekretaris Desa Rawapanjang Amir Husen mengatakan, penyerapan bantuan keuangan dari pemerintah pusat melalui Pemkab Bogor itu diserap guna penyuntikan modal Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Karya Mandiri Rawapanjang Rp100 juta. ”Termasuk pengecoran jaldes sepanjang 120 m eter , dengan lebar empat meter di wilayah RW 05,” tuturnya kepada Metropolitan.
Direktur BUMDes Karya Mandiri Rawapanjang Ferry Irwansyah menambahkan, saat ini pihaknya tengah membangun dua fisik infrastruktur tower jaringan internet setinggi 30 meter. ”Alhamdulillah, sudah ada delapan pelanggan. Mereka nantinya dipermudah mengakses internet dengan kecepatan 3Mbps,” katanya.
Untuk lokasi induk tower tersebut, jelasnya, beralamat di RT 05/01 dan ditunjang empat monopol, serta memiliki jarak pacu 360 derajat. ”Kalau satu arah bisa mencapai 10 kilo. Insya Allah perdananya keberadaan jaringan internet ini menjadi awalan baik memacu peningkatan ekonomi kreatif,” bebernya.
Sebanyak sembilan provider sudah bergabung. Sistem untuk mendapatkan manfaat ini, warga cukup register ke BUMDes dengan membayar sekali senilai Rp500.000 dan membayar setiap bulan Rp200.000, serta dapat menikmati jaringan internet tersebut. ”Tak hanya itu, para ketua RT pun dilibatkan. Nantinya pelanggan bisa membayar tagihan jaringan internet ke setiap ketua RT supaya terakomodasi,” pungkasnya. (yos/c/yok/run)