METROPOLITAN.id - Ibu Negara Iriana Joko Widodo meninjau kondisi Sungai Cipakancilan di Cilebut Timur, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor yang dipenuhi sampah, Kamis (19/9) pagi.
Kedatangannya bersama rombongan Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE-KK) ini sekaligus untuk pencanangan aksi Gerakan Indonesia Bersih.
Sungai Cipakancilan sendiri sempat viral di media sosial karena kondisi sampah yang menggunung hingga disebut pulau sampah.
Setibanya di lokasi, Iriana yang mengenakan kaos putih dan topi oren hitam langsung membuka acara. Nampak dari wajahnya, Istri Presiden Republik Indonesia ke 7 itu terkejut dengan banyaknya sampah yang diangkat dari sungai yang merupakan anak Sungai Cisadane itu.
Berbagai elemen masyarakat yang terdiri dari warga sekitar, pegiat lingkungan hingga TNI terjun langsung membersihkan timbulan sampah. 2 alat berat dikerahkan untuk membantu mengangkat sampah.
"Oh banyak ya macam-macam. Semoga cepat tertangani," kata Iriana yang tertegun melihat banyaknya sampah yang diangkat.
-
Ketua Koordinator Gerakan Indonesia Bersih di Sungai Cipakancilan Komandan Danrem 061/Surya Kencana Novi Helmi mengaku gerakan ini memang diinisiasi setelah kondisi sungai yang penuh sampah itu viral di media sosial.
Menurutnya, pembersihan sungai ini akan terus berkelanjutan tak hanya ssat kedatangan Ibu Negara.
"Beritu viral kami ada arahan untuk melihat, memang benar begitu adanya luar biasa sekali," ungkapnya.
Di tempat yang sama, Bupati Bogor Ade Yasin mengaku kehadiran Iriana Jokowi bukan hanya menjadi inisiasi pembersihan Sungai Cipakancilan. Lebih dari itu, kehadiran Ibu Negara menjadi edukasi bagi masyarakat yang masih belum sadar akan bahaya membuang sampah sembarangan ke sungai.
Sejauh ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor memang masih kekurangan fasilitas tempat sampah dan alat berat yang masih belum sepadan dengan jumlah sampah.
"Artinya Bogor menjadi perhatian khusus karena saya nyatakan di Bogor ruwet sampah. Kondisinya memang kita kelabakan sampah datang dari mana dan memang harus harus ada gerakan," tegas Ade Yasin.
Ia juga berharap kedepannya Gerakan Indonesia Bersih di Sungai Cipakancilan bisa berkesinambungan dan mendapat perhatian khusus dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) khusus untuk Kabupaten Bogor. (cr2/fin)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:20 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 14:35 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 14:00 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 13:53 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 13:37 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 13:31 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 08:00 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 07:00 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 06:15 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:22 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 11:05 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 20:03 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 15:28 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 15:10 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 14:29 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 14:21 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 14:18 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 13:43 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 11:48 WIB