METROPOLITAN.id - Indonesia berhasil meraih gelar juara ganda putra pertama di Korea Open 2019 sejak ajang tersebut naik kelas menjadi level super series/premier/super 500 pada 2007. Gelar juara ini diraih setelah ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pada laga final di Incheon Airport Skydome, Incheon, Minggu (29/9) siang WIB. Keduanya menaklukkan duo Jepang peringkat empat dunia Takeshi Kamura/Keigo Sonoda 21-16, 21-17 dalam laga berdurasi 40 menit (statistik BWF) saja. Setelah menyingkirkan Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya (rangking satu dunia) di perempat final dan Li Jun Hui/Liu Yu Chen (peringkat tiga) di semifinal, penampilan duo indonesia di final seperti menjadi klimaksnya. Ranking enam dunia ini tampil penuh percaya diri. Keduanya jarang melakukan kesalahan sendiri. Hanya sekali-sekali, saat servis. Poin terakhir di pertandingan tadi juga didapat dengan dramatis, penuh perhitungan yakni meminta challenge saat pengembalian kok mereka dianggap keluar. Namun, ternyata masuk dan permainan usai. Kemenangan ini membuat ganda putra Inronesia itu menyamakan skor rekor pertemuan dengan Kamura/Sonoda menjadi 5-5. Gelar jawara Korea Open 2019 ini menjadi titel kedua mereka di BWF World Tour tahun ini setelah Swiss Open (super 300). (adk/jpnn/fin)