SUKABUMI - Kakak adik, Handi (20 ) dan Abdul (11) yang terbakar asal Kampung Cidahu RT 01/09, Desa Tanjungsari, Kecamatan Jampang Tengah, dalam penanganan dokter spesialis bedah plastik RSUD Syamsudin SH Kota Sukabumi.
Kasubag Hukum dan Humas RSUD Syamsudin SH, Supriyanto mengatakan, kedua korban dirujuk dari Puskemas Jampang Tengah pada Senin (28/10). Namun Supriyanto tidak menjelaskan luka bakar pada bagian apa saja. "Luka bakar yang dialami korban dewasa itu 37 persen dan yang anak 27 persen," kata Supriyanto.
Sebelumnya, Handi (20) dan Abdul (11) mengalami luka bakar serius pada bagian tubuhnya. Peristiwa tersebut terjadi saat korban memindahkan bensin dari jeriken ke dalam botol untuk dijual, Senin (28/10) sekitar pukul 17.00 WIB. Tiba-tiba, api dari tungku menyambar bensin tersebut menyebabkan kakak adik itu terbakar.
Api juga merembet ke dinding rumah yang terdiri dari bilik bambu dan kayu. Sehingga api menghanguskan rumah semi permanen tersebut. Dalam kejadian ini ibu korban, Anih (60) selamat. Sebelum api membakar rumah, Handi dan Abdul terlebih dulu dikeluarkan dari rumah. Meski tidak menelan korban jiwa, namun kerugian ditaksir sekitar Rp80 jutaan. (den/hep/suf)