METROPOLITAN - Pemuda Karang Taruna Desa Warungkiara, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, menggelar lomba dayung bersama sejumlah pemuda-pemudi dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda di bendungan atau irigasi Leuwi Sapi yang disulap menjadi tempat wisata. Objek wisata yang telah diresmikan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil beberapa waktu lalu itu kini menjadi buah bibir masyarakat. Sebab, irigasi air itu dipenuhi cat warna-warni dan disediakan beragam wahana permainan air, seperti arung jeram untuk dewasa dan anak-anak. Kepala Desa Warungkiara Panpan Affandi mengaku sengaja menggelar lomba dayung bersama sejumlah anak sekolah untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda. Gelaran tersebut terselenggara berkat kerja sama karang taruna dan pemerintah desa. ”Kita gelar lomba bersama anak-anak sekolah,” katanya. Di masa mendatang, lanjutnya, wisata irigasi Leuwi Sapi akan dilengkapi permainan lainnya untuk melengkapi wahana permainan yang sudah ada, seperti sepeda gantung, flying fox dan beberapa spot selfie. “Nanti perlahan akan kita lengkapi,” bebernya. Sementara itu, Ketua Karang Taruna Desa Warungkiara Rudi Haryadi mengapresiasi semua pihak yang telah membantu terselenggaranya lomba dayung tersebut. ”Kita gelar lomba untuk terus mengenalkan wisata air Leuwi Sapi. Mudah-mudahan ke depan semakin dikenal. Untuk tiket masuk saat ini masih seikhlasnya. Karena memang masih percobaan,” tutupnya. (dna/ade/suf/run)