METROPOLITAN.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendadak mengunjungi Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor yang menjadi wilayah terdampak bencana banjir dan longsor, Selasa (7/1) pagi. Kedatangan Kepala Negara ini di luar jadwal. Ketika menuju Kabupaten Lebak, Banten, untuk melakukan peninjauan penanganan warga terdampak bencana banjir, Jokowi menyampaikan keinginannya untuk meninjau Kecamatan Sukajaya terlebih dulu. Namun, di luar agenda, Presiden memutuskan untuk terlebih dahulu menyambangi Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat yang memang dilewati dalam perjalanan tersebut. Informasi mengenai keinginan Presiden untuk meninjau Kecamatan Sukajaya disampaikan Sekretaris Kabinet, Pramono Anung, yang mendampingi Presiden dalam perjalanan. "Pak Yayat, Bapak Presiden ingin melihat Sukajaya. Jadi kita belok dulu," ujar Sekretaris Kabinet Pramono Anung. Kecamatan Sukajaya sedianya dikunjungi Presiden pada Minggu (5/1) lalu. Namun, kunjungan tersebut gagal lantaran faktor cuaca yang tidak memungkinkan helikopter yang ditumpangi Presiden untuk mendarat. Dalam kunjungan kali ini, Presiden Jokowi langsung mengunjungi Kantor Desa Harkatjaya yang menjadi lokasi posko bantuan bagi warga setempat yang terdampak bencana banjir. Presiden menyempatka berinteraksi dan memberikan paket bantuan. Desa di Kecamatan Sukajaya tersebut merupakan desa yang terdampak bencana banjir dan longsor. Dalam perjalanan menuju Kantor Desa Harkat Jaya tampak beberapa ruas jalan yang baru dibuka karena tertutup akibat longsor. Kepala Negara juga sempat meninjau proses pembukaan akses jalan yang tertimbun longsor dan berlokasi tidak jauh dari kantor desa di tengah hujan yang mengguyur. Kantor Desa Harkatjaya sendiri menjadi posko bantuan logistik untuk para pengungsi di SDN Sukajaya 03 yang berada persis di belakang kantor desa. Para pengungsi berasal dari kampung-kampung yang terdampak banjir dan longsor, termasuk Kampung Sinar Harapan. Para pengungsi Kampung Sinar Harapan biasa mengambil bantuan logistik ke posko tersebut usai longsor maut menimbun perkampungan mereka. Selepas dari Sukajaya, Kepala Negara melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, untuk memastikan penanganan bagi para warga terdampak banjir di sana berjalan dengan baik. Mendampingi Presiden dalam kunjungan kerja kali ini di antaranya Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri Sosial Juliari Peter Batubara, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung. Selain itu, turut serta bersama rombongan tersebut ialah Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Suharyanto, Komandan Paspampres Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, serta Staf Khusus Presiden Arif Budi Manta. (*/fin)