METROPOLITAN – Helmy Yahya resmi diangkat menjadi Direktur TVRI periode 201-2022. Namun di tengah jalan, pria ramah ini justru dipecat oleh Dewan Pengawas. Hal tersebut dikuatkan dengan surat berkop TVRI yang beredar.
Salah satu poin yang tertulis dalam surat tersebut menyinggung program siaran Liga Inggris, yang disebut-sebut berbiaya besar. Tetapi menurut Helmy, salah satu syarat untuk bisa menyiarkan liga paling populer di dunia tersebut bukan masalah uang.
Beberapa waktu lalu Helmy Yahya sempat diwawancarai oleh VIVAnews. Helmy mengatakan alasan di balik tayangnya Liga Inggris di TVRI dan juga mengapa ia berani mengambil tawaran untuk membenahi TVRI. Padahal saat itu, TV publik milik rakyat Indonesia ini nyaris karam.
"Mungkin country call akhirnya. Karena dari awal saya tidak pernah mau. Saya pernah mendapatkan tawaran untuk membenahi TVRI itu puluhan tahun yang lalu," kata Helmi
