Metropolitan - Kasus positif virus corona alias Covid-19 di DKI Jakarta terus bertambah. Per Selasa (7/4), kasus ini tembus mencapai angka 1.395 orang terinfeksi virus asal Wuhan, China, tersebut. Artinya ada penambahan 127 kasus baru dari hari sebelumnya. Berdasarkan data Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, kasus corona pada Selasa (7/4) mencapai 1.395. Dari jumlah itu, sebanyak 133 merupakan kasus meninggal dan 69 orang berhasil sembuh. Selanjutnya warga yang dirawat di berbagai pusat layanan kesehatan mencapai 867 dan 326 melakukan isolasi mandiri. Data Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Jakarta mencapai 2.569, yang mana 527 masih dalam proses pemantauan dan 2.042 sudah selesai pemantauan. Sementara data Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mencapai 2.224 hingga hari ini, dengan jumlah pasien yang masih dirawat 1.020 dan yang sudah sehat sebanyak 1.204 orang. Jakarta menjadi wilayah dengan kasus Covid-19 terbanyak di Indonesia atau sekitar setengah dari kasus nasional. Untuk menekan penyebaran corona, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menetapkan status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk wilayah DKI Jakarta. Penetapan PSBB untuk wilayah DKI Jakarta tertuang dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/239/2020, yang ditandatangani Terawan pada 7 April 2020. Sebelumnya, pada 6 April 2020, kasus virus corona di Jakarta yang terkonfirmasi positif mencapai 1.268 orang. Sebanyak 126 merupakan kasus meninggal dan 67 pasien corona berhasil sembuh. Sebanyak 791 dirawat di berbagai rumah sakit di Jakarta dan 284 melakukan isolasi mandiri. ODP mencapai 2.531 dengan 518 orang yang masih dalam proses pemantauan. Sebanyak 2.013 warga Jakarta lainnya sudah selesai pemantauan. PDP mencapai 2.098 dengan 905 orang yang masih dirawat dan 1.193 sudah sehat dan diizinkan pulang ke rumah masing-masing. (tir/rez/run)