Senin, 22 Desember 2025

Masker Kain Katun Ampuh Cegah Virus

- Selasa, 14 April 2020 | 08:37 WIB

METROPOLITAN - Organi­sasi Kesehatan Dunia (WHO) menganjurkan semua orang memakai masker. Langkah itu untuk mencegah penula­ran virus corona yang kini mewabah. Hanya saja kini masyarakat kesulitan menda­patkan masker. Terutama jenis masker bedah dan N95. Jika pun ada, masker bedah dan N95 hanya diprioritaskan untuk tenaga medis. Semen­tara masyarakat dianjurkan menggunakan masker ber­bahan kain. Dengan perkembangan jum­lah penderita Covid-19 yang melonjak drastis di Indonesia dan masih terbatasnya peme­riksaan laboratorium deteksi virus ini, menyebabkan indi­vidu dengan asimtomatik carrier (Orang Tanpa Gejala atau OTG) akan semakin ba­nyak dan sulit terdeteksi. Asimtomatik carrier adalah individu yang sebenarnya sudah tertular, tetapi belum menunjukkan gejala. Indi­vidu tersebut masih bebas berinteraksi dengan individu lain dan berpotensi menular­kan ke individu lain terutama individu yang rentan. ”Kami menilai ketika aturan Social dan Physical Distancing sukar diterapkan, maka peng­gunaan masker kain untuk umum dinilai cukup efektif menurunkan risiko penularan Covid-19,” kata dr M Hud Su­hargono, SpOG(K) selaku Humas Keluarga Penyangga Indonesia, organisasi berba­sis komunitas, dalam kete­rangan tertulis, Minggu (12/4). Ia menyebutkan, Centre of Disease Control and Preven­tion (CDC) di Amerika Serikat pada awal April merekomen­dasikan penggunaan masker kain buatan rumah sebagai alternatif penggunaan masker untuk masyarakat umum. Untuk masker medis (mas­ker bedah dan masker N95) hanya boleh dipakai tenaga kesehatan. Sebab, masker ini terbatas. “Masker sebaiknya digunakan semua orang, bu­kan hanya orang yang sakit batuk pilek dan panas,” kata dr Hud. Bahan masker dari kain bahan baju, diharapkan mempermu­dah masyarakat untuk men­perolehnya atau membuat sendiri di rumah. Sehingga masyarakat mendapatkan al­ternatif memakai masker da­ripada tidak memakai masker sama sekali ketika keluar rumah atau saat berinteraksi dengan orang lain. “Kami (Keluarga Penyangga Indonesia) menyarankan ma­syarakat memakai masker kain multilayer untuk meningkat­kan efektivitas proteksi terhadap penularan virus. Selain itu, bahan masker kain ini bisa dicuci lagi dengan deterjen biasa,” katanya. (jp/feb/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X