METROPOLITAN - Lebih dari 400 personel Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor melakukan rapid tes massal di sekitar Gelanggang Olahraga (GOR) Pajajaran, Selasa (4/8) pagi. Tes Covid-19 tersebut dilakukan salah satunya karena ada personel yang kedapatan reaktif saat mengikuti tes di Balai Kota Bogor, beberapa waktu lalu.
"Informasi yang saya dapat, ada anggota yang reaktif saat tes di Balai Kota. Sudah swab dan lagi menunggu hasilnya. Ini sebagai antisipasi kita, jadi 400 lebih personil saya wajibkan ikut tes ini," kata Kepala Dishub Kota Bogor Eko Prabowo, Senin (4/8).
Ia mengakui, tes kali ini baru dilakukan kepada semua personil sejak awal kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diterapkan di Kota Hujan. "Saya wajibkan. Kalau nggak, saya hitung alpa, bisa ada sanksi kepegawaian," tukasnya.
Tes ini, kata dia, dirasa sangat penting karena banyak personil Dishub yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Khawatir ada anggota yang teledor, misalnya sehabis giat gatur lalu lintas, pelayanan parkir hingga Pengujian Kir. "Bersentuhan langsung dengan masyarakat. Kita ini kan ODR (Orang Dengan Resiko) lah. Supaya kita nyaman, masyarakat juga nyaman," tuntas Danjen, sapaan karibnya. (ryn)
