Senin, 22 Desember 2025

Bocah 5 Tahun Jatuh Dari Motor Usai Dijambret, Orangtua Bingung Bayar Biaya Operasi

- Rabu, 9 September 2020 | 14:07 WIB

METROPOLITAN.id - Nahas nasib Hatijah, bocah 5 tahun asal Kampung Kalimurni, Kelurahan Kencana, Tanahsareal, Kota Bogor. Ia mengalami luka parah di kepala setelah terjatuh akibat mengejar pelaku penjambretan bersama kakaknya. Peristiwa penjambretan itu terjadi pada Jumat (4/9) di Jalan Raya Kalimurni sekitar pukul 13.00 WIB. Ayah korban, Ujang Sanwanih (48) menceritakan, saat kejadian, korban bersama putrinya yang lain serta istrinya sedang menaiki sepeda motor. "Jadi yang bawa motor itu anak saya Alvia (16), di depannya ada Hatijah (5), terus di belakang ada Marwah (5) sama istri saya Dahlia. Kebetulan di dashboard motornya itu ditaro HP," katanya saat ditemui di kediamannya, Rabu (9/9). Lanjutnya, tiba-tiba datang 2 pria tak dikenal menggunakan sepeda motor langsung mengambil HP yang ditaro di dashboard. Pelaku pun kabur. Sontak, Alvia mengejar pelaku penjambretan. "Sekitar 100 meter motor si pelaku jatuh. Nah di belakangnya anak saya juga jatuh, gara-gara ada jalang yang agak menanjak sedikit, jadi pada jatuh," ujarnya. Akibat kejadian itu, anak-anak beserta istrinya terjatuh dan mengalami luka. Yang paling parah adalah Hatijah. Ia mengalami luka parah di kepala. Sementara Alvia, Dahlia dan Marwah mengalami luka lecet. Setelah kejadiam itu, Hatijah pun dibawa ke rumah sakit PMI. Ujang pun kebingungan, karena Hatijah butuh tindakan operasi yang memakan biaya besar. "Saya punya KIS tapi gak bisa dipake, karena katanya kalau kecelakaan gak bisa, jadi didaftarinnya ke umum," ungkap Ujang. Sudah sekitar 6 bulan Ujang menanggur, tidak ada proyek borongan pembangunan yang ia kerjakan. Ia hanya mengandalkan penghasilan sang istri yang bekerja sebagai penjaga warung. "Istri sehari cuma Rp 30 ribu per hari, kalau anak saya yang besar kerja juga jaga warung dibayar Rp 50 ribu. Saya pasrah, bingung untuk biaya operasi anak saya gimana," terangnya. Untuk biaya operasi dan pengobatan anaknya, paling tidak ia harus mengeluarkan sekitar Rp 20 juta. Kini, kondisi putrinya itu sudah membaik setelah menjalani operasi pada Sabtu lalu. Ujang pun masih belum tahu bagaimana untuk membayar biaya pengobatan putrinya itu. (Cr3/d/fin)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X