Senin, 22 Desember 2025

Corona Serang Pesantren di Bogor, Berawal Dari 4 Orang Positif

- Rabu, 30 September 2020 | 18:25 WIB

METROPOLITAN.id - Penyebaran virus corona atau covid-19 di Kabupaten Bogor sudah masuk ke lembaga pendidikan pondok pesantren. Di Cigombong, 21 santri dinyatakan positif corona pada Selasa, (29/9). Camat Cigombong, Winarso bercerita, puluhan santri itu diduga terpapar dari empat orang rekannya yang sudah terlebih dahulu dinyatakan positif. "Sebelumnya ada empat orang santri positif. Nah para santri yang kontak erat langsung ditracing, dapatlah hasil ini," ujar Winarso, Rabu (30/9). Saat ini, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor dan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor untuk tes massal di pesantren tersebut. Sementara untuk mencegah penularan, seluruh aktivitas pesantren pun dihentikan. "Sambil menunggu tes massal, santri kita isolasi dulu di pesantren itu, dipisahkan di gedung atas dan kita lockdown dulu," tandasnya. Sebelumnya, Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor mencatat ada penambahan 50 kasus positif baru pada Selasa (29/9). Dalam data tersebut, ada daftar 21 remaja usia 15 hingga 17 tahun di Cigombong yang ikut positif corona. Rupanya, 21 remaja tanggung tersebut merupakan santri salah satu pondok pesantren di Kecamatan Cigombong. Adapun rincian 50 kasus positif baru pada Selasa (30/9) adalah sebagai berikut: 1. Laki-laki 17 tahun, Cigombong 2. Laki-laki 17 th, Cigombong 3. Laki-laki 16 tahun, Cigombong 4. Laki-laki 17 tahun, Cigombong 5. Laki-laki 16 tahun, Cigombong 6. Laki-laki 17 tahun, Cigombong 7. Laki-laki 16 tahun, Cigombong 8. Laki-laki 17 tahun, Cigombong 9. Laki-laki 18 tahun, Cigombong 10. Laki-laki 15 tahun, Cigombong 11. Laki-laki 17 tahun, Cigombong 12. Perempuan 17 tahun, Cigombong 13. Perempuan 15 tahun, Cigombong 14. Perempuan 16 tahun, Cigombong 15. Perempuan 17 tahun, Cigombong 16. Perempuan 15 tahun, Cigombong 17. Perempuan 17 tahun, Cigombong 18. Perempuan 17 tahun, Cigombong 19. Perempuan 15 tahun, Cigombong 20. Perempuan 17 tahun, Cigombong 21. Perempuan 17 tahun, Cigombong 22. Perempuan 46 tahun, Dramaga 23. Laki-laki 54 tahun, Dramaga 24. Perempuan 56 tahun, Dramaga 25. Laki-laki 27 tahun, Cisarua 26. Perempuan 28 tahun, Cisarua 27. Perempuan 69 tahun, Megamendung 28. Laki-laki 53 tahun, Megamendung 29. Laki-laki 23 tahun, Ciomas 30. Laki-laki 45 tahun, Ciomas 31. Laki-laki 78 tahun, Ciawi 32. Laki-laki 32 tahun, Cibinong 33. Laki-laki 52 tahun, Cibinong 34. Laki-laki 16 tahun, Cibinong 35. Perempuan 31 tahun, Kemang 36. Perempuan 25 tahun, Bojonggede 37. Laki-laki 46 tahun, Bojonggede 38. Perempuan 34 tahun, Jonggol 39. Laki-laki 47 tahun, Jonggol 40. Perempuan 52 tahun, Caringin 41. Perempuan 42 tahun, Caringin 42. Laki-laki 7 tahun, Caringin 43. Perempuan 59 tahun, Caringin 44. Laki-laki 11 tahun, Babakan Madang 45. Perempuan 48 tahun, Citeureup 46. Laki-laki 52 tahun, Citeureup 47. Perempuan 1 tahun, Tajurhalang 48. Laki-laki 14 tahun, Tajurhalang 49. Perempuan 43 tahun, Gunungputri 50. Perempuan 41 tahun, Gunungputri Dengan tambahan tersebut, total kasus positif corona di Kabupaten Bogor hingga Selasa (29/9) pukul 19.00 WIB mencapai 1805 orang. 1140 di antaranya sudah dinyatakan sembuh dan 52 lainnya meninggal dunia. “Suspek 342 orang, probable 40 orang, total kasus positif covid-19 1805 kasus,” kata Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor yang juga Bupati Bogor, Ade Yasin, Selasa (19/9) malam. (ogi/c/fin)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X