METROPOLITAN.id - Wakapolda Jabar Brigjen Pol Eddy Sumitro melakukan pemantauan protokol kesehatan di kantor Telkom Jalan Pajajaran, Bogor Tengah, Kota Bogor, Kamis (1/10). Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk pengetatan pengawasan protokol kesehatan di Kota Bogor.
Dari pintu masuk gedung Telkom, dua pegawai menjaga untuk mengukur suhu orang-orang yang masuk menggunakan thermo gun. Kemudian, hand sanitizer pun disediakan di dekat pintu masuk.
Deddy didampingi Dandim 0606/Kota Bogor, Kolonel Inf Roby Bulan memantau sekeliling tempat pelayanan. Terlihat para konsumen Telkom duduk dengan jarak yang sudah diatur.
Begitu juga di meja pelayanan sudah menggunakan pembatas transparan.
Kunjungam tersebut terkait dengan pengetatan pengawasan protokol di wilayah perkantoran yang diduga menjadi sumber penyebaran Covid-19.
Selain ke perkantoran, Deddy juga melakukan pemantauan operasi yustisi yang digelar di hari-hari sebelumnya.
Selama 5 hari, Deddy bertugas di Bogor dan memantau penerapan protokol kesehatan di beberapa titik di Kota Bogor.
"Informasi terakhir sampai besok, melihat situasional. Iya tadi sempat ke Telkom dan Balai Kota masih terkait penanganan Covid-19," Kata Kabagops Polres Bogor Kota, Kompol Prasetyo.
-
Pemantauan ke wilayah perkantoran ini juga berhubungan dengan pernyataan Wali Kota Bogor, Bima Arya terkait perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBMK) di Kota Bogor.
"Kesimpulan kami dari rapat tadi adalah pertama, klaster keluarga yang ada di Kota Bogor apabila dibedah kembali itu sebetulnya beririsan dengan klaster luar kota dan perkantoran. Jadi sebagian klaster keluarga adalah, terpapar dari anggota keluarganya yang bekerja di luar kota atau pergi keluar kota dengan tujuan apapun, atau beraktivitas diluar kota dan menulari anggota keluarganya," ungkap Bima.
Untuk diketahui, pada Agustus 2020 lalu sebanyak 11 pegawai Telkom terkonfirmasi positif Covid-19. Mulanya ditemukan adanya satu kasus positif covid-19 oleh perusahaan.
Kemudian, dilanjutkan dengan rapid tes yang diikuti sebanyak 200-an karyawan dan ditemukan 72 orang reaktif. Kemudian 72 orang tersebut dilakukan tes swab dan hasilnya 11 orang positif Covid-19. (cr3/c/fin)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:20 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 14:35 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 14:00 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 13:53 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 13:37 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 13:31 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 08:00 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 07:00 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 06:15 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:22 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 11:05 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 20:03 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 15:28 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 15:10 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 14:29 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 14:21 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 14:18 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 13:43 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 11:48 WIB