METROPOLITAN.id - Bencana kebakaran dan kedatangan hewan berbahaya terjadi tak mengenal waktu  dan tempat. Untuk itu, diperlukan ilmu dasar penyelamatan dan evakuasi untuk meminimalisasi potensi adanya korban. Ilmu penyelamatan dan evakuasi bisa dipelajari di Posko Damkar dan Penyelamatan Kota Bogor. Di sana, orang-orang bisa belajar mengenai evakuasi dan dasar-dasar keselamatan dari petugas yang berpengalaman. Kabid Damkar dan Penyelamatan Kota Bogor, Mohamad Ade Nugraha mengatakan, banyak warga yang datang untuk belajar mengenai penyelamatan dan evakuasi. "Kita berikan pelatihan dasar khususnya mengenai pemadam kebakaran dan penyelamatan, kita ajarkan pengetahuan kepada mereka," ucapnya saat ditemui Metropolitan.id, Jumat (9/10). Lanjutnya, orang yang belajr di sana diberikan materi terlebih dahulu, lalu diberi kesempatan untuk praktik langsung. Seperti penangaman ular sanca yang biasanya ada di pemukiman. Di posko ada 8 ekor ular sanca yang bisa digunakan untuk praktik. Selain itu, ada pula materi cara memadamkan api menggunakan alat sederhana dan juga alat pemadam api ringan (APAR). "Jadi mereka kita ajarkan bagaimana cara menggunakan APAR dan memadamkan apinya," tuturnya. Ade menjelaskan orang-orang juga bisa belajar meghadapi bila ada tabung gas yang bocor dan mengeluarkan api dari regulatornya. Yang penting, kata dia, orang tak perlu panik bila suatu saat terjadi kebakaran. Kegiatan yang cukup membuat deg-degan bagi peserta adalah belajar evakuasi turun dari gedung tinggi menggunakan tali. Di posko, orang bisa mempraktikkan langsung turun dari atas ketinggian gedung dengan diarahkan oleh petugas. "Jadi kita berikan teori, lalu peregangan otot supaya tidak kram. Cukup 2-3 jam orang sudah bisa langsung mempraktikkannya," terangnya. Pihaknya sangat terbuka bila ada warga baik dari institusi atau organisasi yang ingin belajar evakuasi dan penyelamatan. Sebab itu juga bagian dari pencegahan dan bentuk sosialisasi kepada masyarakat terkait siap siaga bencana. (Cr3/c/fin)