METROPOLITAN.id - Kepolisian berhasil mengungkap misteri kematian guru ngaji yang tewas dalam sumur di Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (3/11). Pelaku ditangkap pada Rabu (4/11) saat sedang berbelanja di warung.
Pelaku berinisial K alias A merupakan suami dari pembantu yang bekerja di rumah korban.
"Ditangkap di warung lagi belanja di sekitaran Cibinong siang tadi," kata Kapolsek Cibinong, AKP I Kadek Vemil, Rabu (4/11) malam.
Tak ada perlawanan berarti saat polisi menangkap pelaku. Pelaku langsung mengakui perbuatannya dan tak dapat mengelak.
Usai membunuh, pelaku mengambil HP korban dan menggadaikannya. Sebelum digadaikan, pelaku sempat menghidupkan HP untuk menghapus data-data.
"Dari situ kita melakukan pengejaran dan pelaku berhasil ditangkap. Pelaku berprofesi sebagai sopir lepas, kadang jadi sopir travel, atau kalau ada yang rental dia juga biasa nyopirin," terangnya.
-
Sebelumnya diberitakan, warga sempat menduga perempuan 28 tahun yang tinggal di Kampung Citatah Dalam, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor itu menjadi korban pembunuhan.
Dugaan tersebut bukan tanpa alasan. Salah seorang saksi, Mulyadi mengaku melihat ada bercak seperti bekas darah yang sudah mengering di paralon dekat sumur tempat ditemukannya korban.
“Kayaknya (pembunuhan, red), ada luka. Soalnya ada bekas darah,” kata Mulyadi di lokasi kejadian Selasa (3/11).
Kejanggalan lain terlihat dari kondisi sumur. Saat jenazah ditemukan, sumur tersebut dalam keadaan tertutup rapi oleh penutupnya yang terbuat dari beton.
Sumur dengan kedalaman sekitar 17 meter itu memiliki diameter yang terbilang sempit. Sumur terletak persis di belakang rumah korban.
Penemuan jenazah guru ngaji tersebut bermula dari ketidaksengajaan. Awalnya, suami korban hendak salat subuh. Namun, saat mengambil wudhu, air sumurnya mengeluarkan aroma tak sedap seperti bau bangkai.
Karena merasa aneh, sang suami meminta Mulyadi yang juga sebagai tukang ledeng mengecek kondisi sumur sekitar pukul 07.00 WIB.
Saat melakukan pengecekan ke sumur, Mulyadi kaget bukan main. Ada sesosok tubuh manusia mengambang dengan kondisi tanpa busana tertangkap cahaya senternya.
“Tadi sumurnya masih tertutup, tapi saya belum turun, saya senterin dulu ke dalam sumur. Saya yakin banget itu manusia. Dari situ saya langsung lapor ke si bapak (suami korban) dan ke RT,” ungkapnya.
Tak lama kemudian, petugas dari Damkar dan PMI Kabupaten Bogor datang ke lokasi untuk melakukan evakuasi. Petugas sempat kesulitan lantaran diameter sumur yang kecil.
Sebelum ditemukan meninggal, korban sempat dinyatakan hilang sejak Minggu (1/11) malam. Korban tak ditemukan usai menghadiri acara maulid.
“Hilang malam Senin sehabis acara maulid,” terangnya. (fin)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:20 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 14:35 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 14:00 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 13:53 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 13:37 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 13:31 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 08:00 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 07:00 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 06:15 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:22 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 11:05 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 20:03 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 15:28 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 15:10 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 14:29 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 14:21 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 14:18 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 13:43 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 11:48 WIB