METROPOLITAN.id – Wisatawan yang berkunjung ke Puncak Bogor harus lebih waspada. Maling dengan modus pecah kaca mobil mengintai. Peristiwa tersebut dialami warga Cianjur, Firman. Mobil Honda Accord warna hitam yang ditumpanginya bersama teman-temannya menjadi sasaran maling pecah kaca, Jumat (5/3) malam lalu. Saat itu, ia bersama dua temannya mampir di warung nasi goreng di Jalan Raya Puncak, Megamendung, Kabupaten Bogor. Namun saat melanjutkan perjalanan usai makan, ia kaget bukan main. Kaca mobil bagian sebelah kiri telah pecah. Firman langsung mengecek barang-barang di dalam mobil. Hasilnya, tas kecil miliknya yang berisi uang tunai dan sejumlah dokumen pribadi telah raib. "Ada jam tangan saya juga. Ini yang penting data-datanya dan berkas kantor,” ungkap Firman, Minggu (7/3). Firman menyesalkan aksi pencurian bermodus pecah kaca ini berkeliaran di wilayah Puncak Bogor. Sebab, jalur puncak biasa ramai oleh wisatawan. Kondisi ini jelas harus diwaspadai agar tak semakin banyak korban. "Aksi pencurian ini sempat terekam CCTV toko bangunan. Sayangnya ada yang terhalang dengan batu bata milik toko bagunan tersebut. Kayaknya pas orangnya mau mecahin keliatan, cuma pas lagi ngegedornya nggak keliatan, ketutup batu bata merah,” terangnya. Firman berharap, berkas-berkas yang hilang bersama tasnya dapat dikembalikan. Ia memohon kepada siapapun yang menemukannya bisa menginformasikan ke nomor telpon 085624409047. (fin)