Senin, 22 Desember 2025

Gara-gara Pandemi Warga Miskin Jakarta Naik

- Selasa, 20 April 2021 | 15:30 WIB

METROPOLITAN - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menyampaikan Laporan Ke­terangan Pertanggungjawaban (LKPj) DKI 2020. Anies men­gungkapkan, peningkatan jumlah warga miskin di DKI hingga memamerkan 12 pen­ghargaan yang didapat Pemprov DKI selama 2020. ”Jumlah penduduk miskin di Provinsi DKI Jakarta pada September 2020 tercatat se­besar 496,84 ribu orang atau sebesar 4,69 persen. Jumlah ini meningkat jika dibanding­kan jumlah penduduk miskin di DKI Jakarta pada periode September 2019 sebesar 362,30 ribu orang atau sebesar 3,42 persen,” terang Anies saat men­ghadiri sidang paripurna di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, kemarin. Anies menuturkan salah satu faktor penyebab mening­katnya jumlah warga miskin akibat pandemi Covid-19. Jumlah itu masih dalam kate­gori rendah jika dibandingkan provinsi lain. “Terjadinya pandemi Covid-19 menjadi faktor penyebab ke­naikan jumlah penduduk miskin di ibu kota. Namun demikian, jumlah penduduk miskin di DKI Jakarta tersebut merupakan yang terendah jika dibandingkan provinsi-provinsi lain di Indonesia serta jauh lebih rendah jika dibandingkan persentase jum­lah penduduk miskin nasional sebesar 27,55 juta orang atau 10,19 persen,” tuturnya. Selain itu, Anies juga mema­merkan sejumlah penghar­gaan yang diterima Pemprov DKI Jakarta. Mulai dari peng­hargaan memperbaiki sistem mobilitas, kerukunan antaru­mat beragama hingga Kota Peduli HAM 2020. ”Sebagai apresiasi terhadap kolaborasi bersama antara Pemerintah Provinsi DKI Ja­karta dengan DPRD Provinsi DKI Jakarta serta pelaku pembangunan dapat saya sampaikan bahwa pada 2020 dan awal 2021, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Ja­karta menerima beberapa penghargaan yang menggam­barkan kinerja dan inovasi atas pembangunan kota Jakarta,” imbuhnya. (dtk/els/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X