Senin, 22 Desember 2025

Puluhan Warga Perumahan di Bogor Kena Covid, 51 Orang Dipaksa Tes Swab

- Selasa, 18 Mei 2021 | 16:45 WIB
Sekretaris Kecamatan Bogor Barat Irman Khaerudin. (Dok. Metropolitan)
Sekretaris Kecamatan Bogor Barat Irman Khaerudin. (Dok. Metropolitan)

METROPOLITAN.id - Sebanyak 51 orang menjalani tes Covid-19 buntut dari puluhan warga di Perumahan Griya Melati Bubulak, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor terkonfirmasi positif Covid-19. Pelaksana Tugas (Plt) Camat Bogor Barat, Irman Khaerudin mengatakan, berdasarkan hasil koordinasi dengan Muspika, puskesmas dan kelurahan, warga yang sempat berinteraksi dengan warga terpapar (R) dilakukan tes antigen. Tes Covid-19 di fasilitasi Puskesmas Sindangbarang yang langsung mendatangi rumah warga. "Ada 51 orang yang dites. Saat ini hasilnya belum keluar, masih kita tunggu. Semoga negatif semua," katanya. Sementara, dilanjutkan Irman Khaerudin, di lokasi perumahan pihaknya melakukan pembatasan akses keluar masuk komplek. Di mana hanya warga yang ada di sekitar komplek yang diizinkan masuk. "Kalau dari luar yang bisa masuk ke perumahan hanya tenaga medis dan pihak pemerintah lainnya. Untuk masyarakat umum tidak diperbolehkan," ucapnya. "Di lokasi kita juga sudah pasang spanduk kawasan zona merah di pintu gerbang komplek," ujar pria yang juga Sekretaris Kecamatan Bogor Barat itu. Sebelumnya, penyebaran Covid-19 di Kota Bogor masih terus terjadi saat ini. Terkini salah satu perumahan di wilayah Barat Kota Bogor terpaksa di tutupd dan dilakukan penyekatan menyusul adanya warga terkonfirmasi positif Covid-19. Informasi yang dihimpun, penyebaran kasus Covid-19 ini bermula saat salah satu warga berinisial R (71) terkonfirmasi positif Covid-19. Di mana, yang bersangkutan diketahui terpapar dari istrinya yang melakukan aktivitas ke luar kota. “Total ada 8 orang yang terpapar (Covid-19) dari dua keluarga berdasarkan hasi tes antigen,” kata Plt Camat Bogor Barat, Irman Khaerudin saat ditemui Metropolitan.id di kantornya, Selasa (18/5). Sebelum dinyatakan terpapar positif Covid-19 melalui hasil tes anitgen, R diketahui mengikuti kegiatan di masjid yang ada di wilayahnya. Mulai dari I’tikaf, salat Idul Fitri dan salat Jumat. Dari situ, warga yang merasa kesehatannya kurang baik, khususnya yang sempat melakukan kontak erat dengan R secara mandiri melaksanakan tes antigen. Dari 96 orang yang melakukan tes, sebanyak 24 orang dinyatakan terkonfirmasi positif.
Baca Juga  Hujan Badai sampai Akhir Februari
“Jadi total ada 32 yang positif. Tapi ada 7 orang yang sudah dinyatakan negatif saat ini. Sisanya tinggal 25 orang yang masih dalam pemulihan (isolasi mandiri),” ujarnya. (rez)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X