Senin, 22 Desember 2025

Pasien Pertama Klaster Nakes Covid-19 Kota Bogor Terpapar dari Keluarga

- Selasa, 8 Juni 2021 | 17:37 WIB

METROPOLITAN.id - Camat Tanahsareal, Sahib Khan menyebut pasien pertama tenaga kesehatan (Nakes) yang terpapar Covid-19 di Puskemas Kayumanis dan Puskesmas Pembantu (Pustu) Kencana Kota Bogor akibat terpapar dari keluarga. Hal itu diungkapkan Sahib Khan usai menghadiri rapat bersama jajaran Satgas Covid-19 Kota Bogor di Taman Ekspresi, Kelurahan Sempur pada Selasa (8/6). "Penyebaran muncul terjadi dari keluarga, (salah satu anggota keluarga pasien atau Nakes pertama yang terpapar Covid-19) abis dari luar kota," kata Sahib. Menurutnya, saat ini pasien atau Nakes pertama yang terpapar Covid-19 di Puskesmas Kayumanis dan Pustu Kencana masih dalam perawatan di Rumah Sakit. "Saat ini yang bersangkutan masih dalam perawatan di Rumah Sakit," ujarnya. Sebelumnya, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim menuturkan kronologi awal munculnya klaster Covid-19 di dua Puskesmas Kota Bogor. Di mana, ada 11 tenaga kesehatan (Nakes) yang terkonfirmasi positif Covid-19. "Jadi awalnya perawat gigi di Puskesmas Kayumanis berinisial K terpapar Covid-19. Kebetulan, pas hari Rabu (2/6) yang bersangkutan masih bertugas di Puskesmas Pembantu (Pustu) Kencana dengan 4 orang pegawai lainnya," kata Dedie. "Sehari setelahnya, K mengeluh tidak enak badan dan masih masuk kerja. Sementara, berhubung drg Ningrum sedang cuti maka pelayanan di poli gigi digantikan drg Elsa (Kepala Pusksemas)," sambungnya. Dari situ, lanjut Dedie, salah satu office boy di Pustu Kencana mengalami sakit suspek thypoid dengan hasil lab widal positif. Kemudian, petugas pendaftaran juga mengeluhkan gejala tidak enak badan. "Akhirnya hari Sabtu (5/6) 10 orang kontak erat dan pegawai Puskesmas yang bergelaja di swab PCR dan diperiksa di Labkesda, hasilnya ke-10 nya positif. Jadi total pegawai Puskesmas Kayumanis ada 11 orang yang positif," imbuh Dedie. Kemudian, dilanjutkan Dedie, untuk mencegah penularan terus bertambah, sejumlah pegawai yang bernaung di Puskesmas Kayumanis dilakukan swab PCR pada Senin (7/6). Sementara, pelayanan di Puskesmas Kayumanis dan Pustu Kencana ditutup selama lima hari. "Ada 34 orang yang dilakukan swab PCR. Saat ini kita juga sedang melakukan tracing," beber Dedie. "Puskesmas dilakukan desinfeksi ruangan dan lingkungan. Sementara, untuk kasus positif akan kita isolasi di BPKP ciawi sedangkan kasus perawat gigi sudah diisolasi ke RS," tandasnya. (rez)  

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X