Minggu, 21 Desember 2025

Terjaring Gage, 4.476 Kendaraan Batal Jalan-jalan di Kota Bogor

- Minggu, 20 Juni 2021 | 19:34 WIB

METROPOLITAN.id - Sebanyak 4.476 kendaraan batal jalan-jalan di Kota Bogor pada Minggu (20/6). Mereka dipaksa memutarbalikan laju kendaraannya setelah terjaring program ganjil genap (Gage) yang dilakukan Kota Bogor pada akhir pekan Sabtu dan Minggu (19-20/6) Informasi yang dihimpun, dari 4.476 kendaraan yang batal masuk ke Pusat Kota Bogor, terdiri dari 2.197 kendaraan roda dua dan 2.279 kendaraan roda empat. Mereka dipaksa memutarbalikan laju kendaraannya lantaran angka terakhir di plat nomor kendaraan yang digunakan berakhiran ganjil.
-
Adapun rincian 4.476 kendaraan yang batal masuk ke Pusat Kota Bogor berdasarkan hasil jaringan di lima pos penyekatan. Seperti, di Pos Baranangsiang sebanyak 153 kendaraan roda dua dan 717 kendaraan roda empat. Lalu, Pos Jalan Pajajaran (RM Bumi Aki) sebanyak 503 kendaraan roda dua dan 369 roda empat. Kemudian, Pos Simpang Empang sebanyak 426 kendaraan roda dua dan 231 kendaraan roda empat. Selanjutnya, Pos simpang Irama Nusantara sebanyak 561 kendaraan roda dua dan 477 kendaraan roda empat. Terakhir, Pos simpang Air Mancur sebanyak 554 kendaraan roda dua dan 485 kendaraan roda empat. "Berdasarkan hasil pantauan tim dinamis, mobile dan hunting sistem pantauan kendaraan yang diputarbalikan dibandingkan hari Sabtu terjadi penurunan. Di mana, untuk roda dua turun 3 persen dan roda empat turun 2 persen," kata Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro berdasarkan rilis yang diterima Metropolitan.id, Minggu (20/6). Sebelumnya, buntut dari melonjaknya kasus Covid-19 dalam beberapa hari terakhir, Kota Bogor menerapkan kebijakan Ganjil Genap pada akhir pekan ini. Pada Sabtu (19/6) sejak pukul 10:00 WIB hingga 16:00 WIB, Satgas Covid-19 Kota Bogor mencatat ada 4.603 kendaraan yang diputarbalik dari berbagai titik pos penyekatan Ganjil Genap se-Kota Bogor. Yakni Simpang Terminal Baranangsiang, Jalan Pajajaran depan Rumah Makan Bumi Aki, Simpang Taman Air Mancur, Simpang Jembatan Merah dan Simpang Pertigaan Empang. “Data ini menunjukan sosialisasi cukup baik dan masyarakat cukup paham. Apa yang dilaksanakan itu demi untuk menekan angka Covid-19 di Kota Bogor,” kata Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro. Kebijakan ini, sambung dia, akan kembali diterapkan pada Minggu (20/6) dengan pelat nomer yang boleh melintas yakni kendaran berakhiran angka genap. Selain penyekatan Ganjil Genap, kata dia, pihaknya melakukan penutupan akses masuk tol menuju Kota Bogor, yang diberlakukan situasional apabila lalu lintas di penyekatan Simpang Terminal Baranangsiang cukup padat. “Maka kami akan memberlakukan buka tutup di pintu tol arah Bogor, baik dari Jagorawi maupun Ciawi,” tukasnya. (rez)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X