METROPOLITAN.id - Kasus penyebaran Covid-19 di lingkungan Perumahaan Griya Katulampa, Kecamatan Bogor Timur kembali bertambah. Saat ini, Senin (5/7), total ada 90 warga perumahan Griya Katulampa yang dinyatakan positif Covid-19. Ketua RW 10, Bambang Hermanto membenarkan hal tersebut. Menurutnya, dari 690 warga yang tersebar di 11 RT di Perumahan Griya Katulampa, untuk sementara ada 90 orang yang dinyatakan positif Covid-19. "Rata-rata, warga yang positif ini Orang Tanpa Bergejala (OTG). Mereka terpapar dari luar karena kebanyakan bekerja di luar Jabodetabek," kata Bambang saat ditemui di Perumahan Griya Katulampa, Senin (5/7). Meski demikian, dijelaskan Bambang, jumlah ini masih bisa bertambah. Karena, saat ini Satgas Covid-19 setempat tengah melakukan test PCR bagi warga kontak erat, khususnya keluarga pasien positif. Disisi lain, Bambang menuturkan, dari 90 warga yang sudah dinyatakan positif Covid-19, mereka semuanya melakukan isolasi mandiri (Isoman) di kediaman masing-masing. Karena, ada beberapa yang ingin melakukan isolasi di Rumah Sakit pun, mereka mendapatkan penolakan. "100 persen isoman, mereka mau isolasi di RS tapi ditolak karena gejala ringan," ucap Bambang. "Ada juga beberapa yang gejala sesak nafas, tapi Satgas sudah siap dengan tabung oksigen, 24 jam Satgas siap melayani warga," sambungnya. Sebelumnya, kasus penyebaran Covid-19 di lingkungan perumahan kembali terjadi di Kota Bogor. Setelah sebelumnya virus Corona ini menyebar di Perumahan Griya Melati Bubulak, Kecamatan Bogor. Kini kasus serupa terjadi di Perumahan Griya Katulampa, Kecamatan Bogor Timur. Korlap Satgas Covid-19 Perumahan Griya Katulampa, Agus Tri Suprayudi mengatakan, berdasarkan pendataan yang dilakukan, ada 84 warga yang terpapar Covid-19. Namun, sebanyak empat orang telah dinyatakan sembuh melakukan Isoman. “Kalau jumlah total, dari bulan awal bulan Juni sampai sekarang totalnya 84 orang," katanya. (rez)