Senin, 22 Desember 2025

Warga Jasinga 'Dihantui' Kelaparan

- Jumat, 10 September 2021 | 13:27 WIB

Metropolitan - Pasca banjir bandang yang terjadi beberapa waktu lalu, masyarakat di Desa Sipak, Pamegarsari, Setu dan Desa Jasinga, di Kecamatan Jasinga, terancam kelaparan. Musababnya, 610 hektare lahan pertanian di desa yang berada di ujung Barat Kabupaten Bogor tersebut, mengalami kekeringan. Semua itu dikarenakan saluran irigasi yang rusak dan berbelok dari aliran Sungai Cidurian pasca banjir bandang. Hingga kini, para petani hanya bisa pasrah melihat tanaman padinya menguning karena kekurangan air. Padahal, mayoritas petani disini menggantungkan harapannya pada pertanian. Keluh kesah para petani ini pun langsung direspon Kepala Desa Sipak, Agung Suryadinata. Pasca banjir bandang beberapa waktu lalu, ia langsung mendatangi lokasi kerusakan irigasi untuk meninjau dan melaporkan kejadian tersebut ke pemerintah kecamatan dan dinas terkait. "Petani disini menggatungkan kehidupannya dari padi, jadi kalau irigasinya rusak dan air tak mengalir, otomatis bisa 'membunuh' masyarakat secara perlahan," tegas Agung, saat ditemui awak media di salah satu rumah warga, (10/9). Untuk itu, ia meminta kepada pemerintah daerah dan dinas terkait agar segera terjun langsung untuk memperbaiki saluran irigasi yang hancur karena banjir. Saat ini pun, masyarakat dan para petani sudah bahu membahu memperbaiki saluran irigasi yang rusak, namun tetap membutuhkan alat berat. "Bendungan disini ada sudah sejak jaman kolonial Belanda. Dan sudah lama tidak ada perbaikan. Kami sudah gotong royong untuk melakukan perbaikan, tapi ada beberapa yang memang harus dikerjakan oleh alat berat. Yang jelas saya tidak akan membiarkan warga saya kelaparan," tegas Agung. Pemerintah Desa Sipak saat ini, sambung dia, juga tengah mengembangkan sektor wisata religi dan tanaman buah melon di perkebunan milik warga. "Desa ini terdiri dari 10 RW dengan jumlah penduduk 13 ribu jiwa. Dengan potensi yang ada, kita akan terus berkerja," tukasnya.(eka)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X