METROPOLITAN.id - DPD Partai Golkar Kabupaten Bogor sudah mulai memersiapkan kader terbaiknya dalam menjelang tahun politik. Bahkan dalam waktu dekat ini, DPD Golkar bakal menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) fungsionaris. Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Bogor Aan Triana Al Muharom mengatakan, diklat fungsionaris partai Golkar sudah dimulai dari sekarang dan akan selesai selesai pada 2023. Bahkan ia juga meminta kader-kader partai Golkar atau Hasta Karya Golkar dapat memgikuti diklat fungsionaris ini. "Kita juga tidak menutup diri dari luar. Artinya untuk peserta diluar seperti kalangan profesional atau yang berada diluar partai Golkar silahkan untuk mendaftarkan diri mengikuti diklat ini," kata Aan. Tahapan penjaringan diklat fungsionaris ini pun sudah dimulai pada 10 September - 20 September dengan tahapan sosialisasi, lalu pada 20 September - 8 Oktober akan dilakukan pendaftaran dan pengambilan formulir. Sedangkan dari 8 Oktober - 15 Oktober penyerahan formulir dan pemberkasan, lalu dari 15 Oktober - 18 Oktober verifikasi berkas dan pada 20 Oktober penetapan bakal calon fungsionaris. Aan juga menjelaskan dalam diklat ini ada beberapa tahapan yang harus dilalui. Begitu juga dengan kuota diklat ini memiliki kuota 200 persen dari jumlah kursi legislatif di DPRD Kabupaten Bogor atau 110 orang untuk ditahap pertama. Lalu ditahap kedua diseleksi menjadi 150 persen atau 75 orang dan tahap selanjutnya finalisasi yakni 100 persen atau 55 orang. "100 persen ini atau 55 orang menjadi cikal bakal dalam pencalonan pemilihan anggota legislatif. Dari 55 orang ini nantinya akan disesuaikan dengan kuota kursi hari ini," papar Aan. Dalam diklat fungsionaris ini, Aan menjelaskan pihaknya akan memberikan hak yang sama kepada seluruh peserta yang merupakan kader Golkar ataupun peserta dari luar. Apalagi diklat fungsionaris ini wajib diikuti oleh kader-kader Golkar yang akan mencalonkan diri menjadi dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) di Kabupaten Bogor, termasuk anggota DPRD yang sekarang menjabat wajib mengikutinya jika ingin mencalon diri kembali. "Kita ingin melihat kinerja mereka ikut setelah diklat fungsionaris ini, sudah melakukan apa? berbuat apa? Karena nantinya akan diterjunkan ke dapil masing-masing," bebernya. Dengan kegiatan ini, lanjut Aan, merupakan bentuk persiapan partai Golkar menjelang tahun politik. Sehingga usai diklat tersebut dapat terlihat kader-kader terbaik partai Golkar dari seluruh penjuru Kabupaten Bogor. (mam)