Minggu, 21 Desember 2025

Begini Penjelasan TransJakarta Soal Kecelakaan Maut Dua Busnya

- Senin, 25 Oktober 2021 | 13:57 WIB

METROPOLITAN.id - Kecelakaan maut dua bus TransJakarta di Jalan MT Haryono, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (25/10) pagi, meninggalkan duka mendalam. PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) menyatakan siap melakukan pendampingan maksimal bagi para pelanggan akibat kecelakaan tersebut. Direktur Operasional PT Transjakarta, Prasetia Budi mengatakan, pihaknya langsung mengerahkan petugas ke lokasi usai kecelakaan terjadi. Armada TransJakarta Care juga dikerahkan untuk membantu evakuasi korban. “Dalam proses penanganan di lapangan, kami berkoordinasi langsung dengan pihak Polda Metro Jaya. Petugas kami terus mendampingi korban, baik dari proses evakuasi hingga penanganan di rumah sakit dan memastikan mereka mendapatkan pelayanan terbaik,” ujar Prasetia seperti dikutip dari JawaPos.com, Senin (25/10). Menurutnya, saat ini seluruh korban sudah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan. Akibat kejadian tersebut, dua armada TransJakarta yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan berat di bagian kaca depan, body depan dan belakang hancur dan kaca samping pecah. “Kedua armada sudah diamankan dari lokasi. Jalur juga sudah langsung dibersihkan oleh petugas kami sehingga sudah bisa dilintasi armada bus dan sudah bisa melayani pelanggan secara normal kembali,” ungkapnya. Prasetia juga menyampaikan ucapan belasungkawa untuk para korban dalam kecelakaan bus TransJakarta tersebut. Ia mengaku saat ini TransJakarta tengah menunggu proses investigasi yang dilakukan pihak berwajib. “Saya mewakili seluruh managemen dan keluarga besar PT Transportasi Jakarta mengucapkan rasa belasungkawa sebesar-besarnya dan mendoakan agar para korban bisa lekas pulih serta diberi ketabahan untuk keluarga korban yang meninggal,” tandasnya. Sebelumnya diberitakan, dua bus TransJakarta terlibat kecelakaan beruntun di Jalan MT Haryono, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (25/10) pagi. 3 orang dikabarkan tewas dalam insiden tersebut. Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, ada 30 orang yang menjadi korban dalam kecelakaan bus TransJakarta tersebut. Sementara yang meninggal dikabarkan ada 3 oranf. "Informasi awal ada 30 luka dan tiga orang meninggal dunia, tetapi sampai saat ini masih kami data. Korban meninggal satu sopir dan dua penumpang," ujar Sambodo seperti dikutip dari jpnn.com, Senin (25/10). Menurutnya, korban yang meninggal dunia sudah dibawa ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Sementara, korban yang mengalami luka mendapat perawatan di RS Budi Asih, Cawang. Sambodo menjelaskan, kecelakaan bus TransJakarta itu bermula saat salah satu bus yang sedang berhenti di halte busway ditabrak dari arah belakang. Akibatnya, bus yang ditabrak bergeser sejauh 15 meter dari posisi awal saat berhenti. "Jadi, terdorongnya dengan kecepatan cukup tinggi," terangnya. Atas insiden tersebut, Sambodo memastikan pihaknya akan melakukan penyelidikan penyebab tabrakan tersebut. "Apakah memang ini human error artinya kelalaian si pengemudi, mengantuk, dan sebagainya, atau ini bisa saja rem blong," tandas Sambodo. (JawaPos.com//jpnn/fin)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X