METROPOLITAN.id - Pemerintah memastikan anak usia 6-11 tahun kini bisa mendapatkan suntik vaksin Covid-19 jenis Sinovac dari Tiongkok, usai Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) merestui pemberian vaksin tersebut. Namun, anak-anak di Kota Bogor nampak perlu lebih sabar untuk bisa mendapatkan vaksin Covid-19. Sebab, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor baru akan memberikan vaksin untuk anak-anak usia 6-11 tahun pada tahun 2022 alias tahun depan. Hal itu diungkapkan Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim. Menurutnya, Pemkot Bogor belum membicarakan rencana vaksinasi anak-anak dibawah usia 12 tahun untuk tahun ini dan baru akan melaksanakan terlaksana tahun depan. "Vaksin anak usia dibawah 12 tahun itu Insya Allah tahun depan. Baru akan (terlaksana) tahun depan. Belum kita bicarakan untuk tahun ini," katanya saat ditemui Metropolita.id di IIICC Botani Square, belum lama ini. Sebelumnya, Vaksin Sinovac (CoronaVac dan Vaksin Covid-19 Bio Farma) disetujui untuk penggunaan pada anak usia 6-11 tahun. Persetujuan ini diberikan atas pertimbangan hasil penilaian terhadap aspek efikasi dan keamanannya. Kepala BPOM RI, Penny K Lukito mengatakan, saat ini penggunaan vaksin Sinovac bisa digunakan untuk anak 6-11 tahun. Sebelumnya, vaksin ini sudah diberikan juga untuk anak di atas 12 tahun dan tentunya dewasa hingga lansia. “Ini berita menggembirakan. Vaksinasi sudah penting sekali untuk anak apalagi Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sudah dimulai. Urgensi sudah jadi prioritas,” kata Penny seperti dikutip dari JawaPos.com, Senin (1/11). Saat ini kasus Covid-19 memang sudah menurun. Namun di belahan dunia lain masih menghadapi lonjakan kasus. “Maka kita tetap waspada, pandemi belum berakhir. Segmen usia anak jadi penting. Maka usia 6-11 tahun kini bisa dilakukan vaksinasi,” ungkapnya. Sementara untuk anak di bawah 6 tahun, masih akan dilakukan penelitian dan evaluasi lebih lanjut. Sebab menyangkut anak, vaksinasi harus dilakukan dengan hati-hati. (ryn)