Minggu, 21 Desember 2025

Awal Tahun 2022, Tirta Pakuan Kembali Salurkan Bantuan RTLH buat Warga Tidak Mampu

- Selasa, 25 Januari 2022 | 18:53 WIB
Dok. Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor
Dok. Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor

METROPOLITAN.id - Perumda Tirta Pakuan kembali mengadakan program Coorporate Social Responsibility (CSR) berupa bantuan untuk Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kota Bogor pada awal tahun 2022 ini. Yakni dua RTLH di Kelurahan Sindangrasa, Kecamatan Bogor Timur dan di Cimanggu, Kecamatan Tanahsareal. Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim pun sempat mengunjungi warga penerima bantuan RTLH didampingi Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta Pakuan Rino Indira di Kelurahan Sindangrasa, Kecamatan Bogor Timur, Senin (24/1) lalu. Menurut Rino, bantuan tersebut merupakan program rutin CSR dari Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor tiap tahunnya untuk masyarakat Kota Bogor. "Kegiatan ini diberikan kepada warga tidak mampu sesuai dengan hasil survei dan koordinasi dengan lurah dan camat setempat. Tujuannya agar tetap dapat menikmati rumah yang layak untuk dihuni," katanya, Selasa (25/1). "Bulan ini ada dua RTLH, yakni di Sindangrasa dan Cimanggu," imbuh Rino. Program ini, kata dia, sudah berjalan pada 2021 lalu. Total ada enam RTLH yang direnovasi dengan nilai renovasi yang berbeda-beda. "Setiap tahun itu kita alokasikan CSR kita untuk rumah tidak layak huni. Kita pakai untuk satu kecamatan satu (bantuan RTLH, red). Untuk tahun ini, kita sudah enam bantuan RTLH yang kita salurkan,” ujar Rino. Para penerima bantuan RTLH ini, jelas Rino, sudah melewati serangkaian proses seleksi dan survei sebelumnya. Terutama untuk menyurvei kelayakan rumah tersebut. Untuk kemudian, bantuan tersebut diberikan sesuai ang­garan yang diberikan. "Kadang kita sesuaikan dengan kondisi keluarga. Mis­alnya bapaknya tidak kerja, maka kita buatkan juga tem­pat berjualan. Jadi ada sejenis toko atau kios di teras rumah­nya untuk berjualan,” tukasnya. Hal itu pun mendapat apresiasi dari Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim. Di tengah keterbatasan anggaran saat ini, Pemkot Bogor tidak bisa bekerja sendiri melayani warga. "Keter­batasan anggaran pemerintah, tidak bisa tertanggulangi sen­diri. Saya sangat berterima kasih atas peran serta dan kontribusi dari Perumda Tirta Pakuan,” tuntas Dedie. (ryn)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X