Rabu, 27 September 2023

Jadi Biang Macet dan Rawan Kecelakaan, Belasan Perlintasan KA dengan Jalan di Kota Bogor Minim Perhatian

- Rabu, 20 April 2022 | 12:09 WIB
ILUSTRASI : Perlintasan KA dengan jalan di Jalan MA Salmun jadi salah satu perlintasan KA yang harus mendapat perhatian karena rawan macet dan kecelakaan. (Foto:Fadli/Metropolitan)
ILUSTRASI : Perlintasan KA dengan jalan di Jalan MA Salmun jadi salah satu perlintasan KA yang harus mendapat perhatian karena rawan macet dan kecelakaan. (Foto:Fadli/Metropolitan)

METROPOLITAN.id - Kecelakaan yang melibatkan KRL Commuterline Bogor-Jakarta Kota dengan sebuah mobil di perlintasan Stasiun Citayam, Depok, Rabu (20/4) pagi, membuka mata betapa perlintasan Kereta Api (KA) dengan jalan cukup berpotensi memicu kecelakaan. Di Kota Bogor, tak kurang dari 13 perlintasan Kereta Api (KA) yang bersinggungan dengan jalan, yang seringkali menjadi sumber kemacetan hingga membahayakan pengendara serta warga karena kurangnya keamanan. Namun hingga saat ini, baru perlintasan KA Jalan RE Martadinata yang sudah tersentuh pembangunan fly over atau jalan layang. Selain itu, baru ada usulan pembangunan underpass pada perlintasan KA Jalan Kebonpedes, yang seringkali krodit dan menjadi sumber kemacetan jalan sekitarnya. "Usulan untuk tahun anggaran 2023 pembangunan underpass perlintasan kereta api Jalan Kebonpedes. Usulan pembangunan infrastruktur itu ke pemerintah pusat," kata Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bogor Rudy Mashudi kepada Metropolitan.id, Rabu (20/4). Selain itu, pihaknya juga terus berkomunikasi dengan pemerintah pusat melalui Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) terkait perlintasan kereta api sebidang di Kota Bogor. Termasuk rapat pada beberapa waktu lalu. Dari rapat itu, kata dia, ada beberapa hal yang diusulkan. Yakni terkait usulan perambuan dan perlintasan tidak sebidang. "Usulan perambuan dan perlintasan tidak sebidang (di Jalan) Kebonpedes," ujarnya. Ia mengakui masih banyak perlintasan KA dengan jalan di Kota Bogor yang mesti dapat perhatian lantaran membahayakan warga hingga menjadi sumber kemacetan. Namun, sambung dia, untuk menangangi semua perlintasan tersebut membutuhkan waktu. "Iya, nggak mungkin semua," tukas Rudy. Secara umum, ada belasan perlintasan KA dengan jalan di Kota Bogor yang mesti mendapat perhatian. Diantaranya perlintasan KA dengan jalan di Jalan Tugu Wates-Sukaresmi, Jalan KH Sholeh Iskandar, Jalan Kebonpedes, Jalan Tata Winata Kebonpedes dan Jalan RE Martadinata. Lalu, perlintasan KA dengan jalan di Jalan MA Salmun, Jalan Kapten Muslihat, Jalan Sekolah, Jalan Kantor Batu, Jalan Layungsari III, Jalan Dreded Bogor Nirwana Residence (BNR), Jalan Batutulis dan Jalan Cipaku. Sementara itu, Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan pada Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat Djoko Setijowarno menilai bahwa ketika mudik Lebaran yang akan tiba beberapa waktu mendatang, perlintasan KA sebidang merupakan salah satu daerah yang rawan terjadi kecelakaan. Terutama perlintasan sebidang yang tidak dijaga atau minim keamanan. Disamping itu, kata dia, seringkali terjadi kemacetan akibat perlintasan KA sebidang. "Oleh sebab itu, perlu perhatian serius terhadap perlintasan KA sebidang tidak dijaga, supaya keselamatan pemudik terjamin," tandas pria yang juga Dosen Teknik Sipil Unika Soegijapranata itu. Dalam catatannya yang didapat dari PT KAI pada tahun 2022, sebanyak 60-an kecelakaan di perlintasan sebidang merupakan kecelakaan KA ditemper orang. "Sejalan dengan itu, dari angka Korlantas Polri pada tahun 2021, angka fatalitas akibat kecelakaan lalu lintas di Indonesia rata-rata per tahun mencapai 28 ribu jiwa, atau setara 3-4 orang meninggal per jam," tuntas Djoko. Sebelumnya, kecelakaan yang melibatkan KRL Commuterline (KA 1077 Bogor-Jakarta Kota) dengan mobil di kawasan Citayam, Depok, sempat mengganggu arus perjalanan KRL dari dan menuju Stasiun Bogor Kota Bogor. Menurut VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba, saat ini proses evakuasi sudah berhasil ditangani, di mana KAI Commuter melakukan beberapa proses evakuasi dalam penanganan kendala tersebut. "Mulai dari evakuasi pengguna di KRL Nomor 1077 tersebut secara bertahap ke kereta-kereta lainnya tujuan Manggarai dan Jakarta Kota, yang melintas di lokasi dengan menggunakan satu jalur," katanya dalam keterangan yang diterima Metropolitan.id, Rabu (20/4). (ryn)

Editor: Ryan Milan

Tags

Terkini

Pelajar 17 Tahun Bacok Leher Gurunya Sendiri

Selasa, 26 September 2023 | 20:54 WIB
X