Senin, 22 Desember 2025

Kades Cipelang Santuni Keluarga Korban Longsor

- Senin, 23 Mei 2022 | 12:02 WIB

METROPOLITAN.id - Musibah longsor yang menimpa dua Kepala Keluarga (KK) di Kampung Pasirpogor Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, menyebabkan 4 orang meninggal dunia,yaitu Duduh (70) Masnuneng (30), Uum (50) dan serta Balita bernama Siti Aulia Nafizah (4). Keempat korban meninggal tertimbun longsoran tanah bercampur matrial Tembok Penahan Tebing(TPT) evakuasi korban cukup memakan waktu hingga 12 jam lebihbengan mengerahkan ratusan relawan bencana. Di mana para relawan dibagi menjadi beberapa team evakuasi,korban ke empat atas nama Masnuneng, berhasil ditemukan dan langsung di evakuasi pada Minggu (23/5), pukul 13:30 WIB ke rumah duka. Kades Cipelang Kecamatan Cijeruk, Kiki Sukiwan merasa prihatin dengan terjadinya musibah longsor di Kampung Pasirpogor yang menimpa warganya. Mmusibah yang menimpa warganya ini merupakan kejadian yang tak terduga. Sebagai bentuk keprihatinan serta bela sungkawa kepada keluarga korban, Pemdes Cipelang melalui kades Kiki Sukiwan memberikan santunan kepada keluarga korban. "Pertama mewakili masyarkat Desa Cipelang, saya ucapkan turut berbelasungkawa atas musibah yang menimpa keluarga korban dan sebagai bentuk kepedulian kami kepada warga. Pemdes memberikan santunan kepada keluarga korban," kata Kiki Sukiwan. Sedangkan untuk rumah yang rusak berat, kata dia, pihaknya masih menunggu informasi apakah rumah tersebut akan dibangun kembali atau dibiarkan dulu. "Nanti tergantung keluarganya," ucapnya Adanya musibah ini, dirinya meminta agar kejadian ini sebagai pelajaran yang berharga agar kedepanya tidak ada lagi korban longsor di Desa Cipelang. Warga dihimbau agar segera mengungsi apabila terjadi hujan deras yang berpotensi bencana alam. Hal ini untuk menghindari jatuh korban. "Kejadian ini merupakan pelajaran bagi kita semua,musibah yang terjadi,dapat menimpa keluarga siapapun. Kecamatan Cijeruk merupakan daerah rawan longsor terutama Desa Cipelang," ujarnya. "Maka dari itu saya meminta agar semua warga saya yang rumahnya dekat dengan tebingan, aegera mengungsi untuk menghindari terjadi korban jiwa akibat longsor. Saya berharap kedepannya tidak ada lagi korban jiwa,atau musibah yang menimpa warga saya," paparnya. (nto/b/ryn)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X