METROPOLITAN.id - Pembinaan terhadap petani kopi di berbagai desa merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan PT Bogor Kopi Indonesia. Khusus untuk meningkatkan kesejahteraan petani mitra, PT Bogor Kopi Indonesia dan dosen Sekolah Vokasi IPB University berkolaborasi untuk menerapkan digital marketing. Kegiatan FDG sebagai rangkaian dari penelitian dosen muda IPB University dilakukan oleh dosen Bersama mitra industri yang dilakukan Agustus 2022. Direktur utama PT Bogor Kopi Indonesia, Galih Maulana, mengatakan dalam waktu yang akan datang Bogor Kopi Indonesia berencana melakukan pembinaan dan pendampingan pada petani kopi di sisi hulu. Selain itu, akan membantu petani mendistribusikan dan mencari pasar kopi. "Hal ini tentu memerlukan penguatan dari sisi branding," ujar Galih. Dosen Sekolah Vokasi IPB University, Doni Sahat Tua Manalu,menyampaikan urgensi dan pentingnya branding dan penerapan digital marketing pada perusahaan. "Pemasaran biji kopi dan olahan kopi harus didukung dengan branding PT Bogor Kopi Indonesia agar lebih dikenal masyarakat luas baik di wilayah Bogor maupun Indonesia secara keseluruhan," katanya. Dosen lainnya, Veralianta, mengemukakan bahwa secara umum di era modern ini, digital marketing akan membantu perkembangan perusahaan. “PT Bogor Kopi Indonesia membangun branding dalam digital marketing melalui website dan instagram perusahaan dan terdapat banyak informasi terkait perusahaan, produk dan pembinaan petani kopi pada platform perusahaan,” ujar Vera. Sementara itu, selama ini produk Bogor Kopi Indonesia yang dipasarkan merupakan produk yang diperoleh dari petani binaan berupa green bean dan roasted bean. PT Bogor Kopi Indonesia diketahui memasarkan produknya ke beberapa pelanggan diantaranya untuk green bean, perusahaan memasarkan pada pabrik produksi kopi seperti perusahaan pengolahan kopi dan eksportir kopi. Untuk roasted bean perusahaan PT Bogor Kopi Indonesia bekerjasama dengan PT Aradea Bogor Kopi memasarkan kopinya pada coffee shop, hotel, restoran dan golf yang bermitra. (*/Els)