Senin, 22 Desember 2025

Bima Arya Mencak-mencak Sidak Proyek Trotoar Jalan R3: 11-12 Sama Pedestrian Pajajaran Indah

- Selasa, 25 Oktober 2022 | 15:54 WIB

METROPOLITAN.id - Wali Kota Bogor, Bima Arya mencak-mencak saat melakukan sidak ke trotoar Jalan R3 yang berlokasi di Jalan Achmad Adnawijaya yang menghubungkan wilayah Kecamatan Bogor Utara dan Timur, Kota Bogor pada Selasa (25/10).
-
Musababnya, jalan yang menelan anggaran senilai Rp5,4 miliar itu diprediksi Bima Arya tidak mungkin selesai tepat waktu dari kontrak yang sudah ditentukan. "Secara progres menurut mereka 90 persen, tapi menurut saya belum 90 persen. Jadi ya kelihatannya akan ada perpanjangan," kata Bima Arya kepada wartawan, Selasa (25/10). "Mungkin itu secara kuantitasnya ya, tapi secara kualitas itu jauh. Karena kita harus perhatikan juga kenyamanan pejalan kakinya," sambungnya. Atas hasil itu, menurut Bima Arya, dirinya akan melakukan pengecekan ulang ke proyek pembangunan trotoar Jalan R3. "Saya minta kebut. Minggu depan saya cek lagi," yakin Bima Arya. Adapun beberapa catatan yang dimiliki Bima Arya terhadap pengerjaan proyek trotoar Jalan R3 tersebut. Diantaranya, di lokasi pembangunan banyak pohon besar, dan banyak tiang yang dinilainya dapat mengganggu kenyamanan pejalan kaki nantinya. "Kemudian ada perbedaan elevasi antara jalan dengan rumah (eksisting yang berada di Bambarung). Saya minta, ini kurang detail, pengerjaannya kurang detail, pengawasan juga tidak detail," ucapnya. Bima Arya juga menyebut masih banyak persoalan yang masih ditemui di lapangan tak lepas dari pelaksanaan hingga pengawasannya yang terkesan lemah. "Sehingga ketika saya turun itu kelihatan. Mau gampangnya aja kontraktornya," imbuh Bima Arya. Bima Arya meminta kedepannya temuan tersebut harus segera dipastikan untuk diperbaiki. Sebab, esensi keberadaan jalur khusus pejalan kaki adalah supaya orang nyaman di trotoar. "Supaya orang tidak jalan di jalan mobil. Ini gimana mau nyaman, mentok-mentok tadi, mentok pohon, mentok tiang, pembatasan pohonya itu dibuat terlalu besar," pintanya. "Jadi orientasinya adalah untuk pejalan kaki supaya nyaman. Ini kurang diawasi menurut saya," lanjutnya. Kemudian Bima Arya juga meminta ke pekerja pembangunan agar mengkomunikasikan kembali dengan pemilik rumah atau toko untuk menentukan mana yang dibangun oleh mereka, dan mana yang bisa dikerjakan oleh kontraktor agar elevasinya landai. Selain itu, Bima Arya juga memberikan atensi khusus agar pelaksana proyek dapat memperhatikan saluran air. "Inlate (saluran) untuk air masuk dan air keluar saya perhatikan ini volime arinya bertambah jangan sampai ada masalah baru genangan baru," ungkap dia. "Tadi saya lihat di depan taman corat coret itu ada genangan air disitu. Saya mnt diperbesar, diperbanyak saluran airnya," lanjutnya. Saat disinggung perbandingan kualitas pengerjaan trotoar Jalan R3 dengan pedestrian Jalan Pajajaran Indah, Bima Arya menyebut bahwa hal tersebut sama saja. "Ya 11-12 lah intinya kurang detail menurut saya. Kurang detail ya," tandas Bima Arya. (rez)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X