METROPOLITAN.id - Lima doa pendek agar dipermudah keluar dari masalah. Sebagai orang beragama, khususnya umat muslim, perlu berusaha untuk menghadapi masalah. Selain itu, dapat berdoa dengan doa-doa pendek yang pernah dilakukan para nabi untuk menghadapi dan keluar dari masalah. Dikutip dari harianterbit.com, berikut lima doa pendek agar dimudahkan keluar dari masalah : لاَ إِلَهَ إِلَّا أنْـت سُـبْحانَكَ إِنِّي كُنْـتُ مِنَ الظّـالِميـن 1. Lā ilāha illā anta sub-ḥānaka innī kuntu minaẓ-ẓālimīn Artinya: tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim. Doa ini berada dalam QS Al-Anbiya ayat 87. Nabi Yunus berdoa ketika terjebak di dalam perut ikan paus. Jika ada muslim yang berdoa terus-menerus dengan kata-kata ini, permohonannya niscaya akan diterima dan dapat keluar dari masalah. اللهُ اللهُ ربِّي لا أُشرِكُ به شيئًا 2. Allahu Allahu rabbi, La ushriku bihi shaiaa Artinya: Allah, Allah adalah Tuhanku, aku tidak mempersekutukan apapun dengan-Nya." Diriwayatkan dalam Kitab Shahih Muslim, Rasulullah SAW pernah mengajarkan kepada salah satu sahabat (Abu Umamah) yang sedang terjerat utang agar membaca doa tersebut setiap pagi dan petang sebanyak-banyaknya. Abu Umamah mengatakan setelah mengikuti yang diajarkan Rasulullah urusannya dapat diselesaikan atas kehendak Allah SWT. رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِّن لِّسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي 3. Rabbi-shrah li sodri, wa yassir li amri, wahlul uqdatan min lisani yafqohu qawli Artinya: Ya Rabbku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku.” Doa Nabi Musa AS ini terdapat di dalam QS Taha ayat 25-28. حَسْبِيَ اللهُ لَآ إِلَهَ إِلَّا هُوَ عَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَهُوَ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ 4. Hasbiyallaahu laa ‘ilaaha ‘illaa Huwa ‘alayhi tawakkaltu wa Huwa Rabbul-’Arshil-’Adheem Artinya: Allah cukup bagiku. Tidak ada yang layak disembah selain Dia. Saya menaruh kepercayaan kepada-Nya, Dia adalah Penguasa Tahta Agung. Doa tersebut adalah ajaran Rasullullah SAW yang diriwayatkan oleh Ibn As-Sunni (no. 71) dan Abu Dawud 4/321). Barangsiapa yang membaca doa ini tujuh kali di pagi atau sore hari (bada' subuh, bada' ashar, dan saat magrib), maka Allah niscaya akan mengabulkan apapun yang dia inginkan Abdullah ibn Mas'ood meriwayatkan bahwa setiap kali Rasulullah gelisah atau dalam situasi stres, maka Beliau akan mengucapkan doa ini. Doa ini juga berguna untuk menghilangkan kekhawatiran tentang masalah keluarga, kesehatan atau kekayaan. Perlu diingat bahwa semua doa tentu saja harus diikuti usaha dan tawakal. Tawakal itu menurut KH Abdullah Gymnastiar, tawakal terdiri dari ada dua hal, yakni ikhtiar dan usaha. Jadi, tidak ada doa yang langsung dikabulkan, tanpa ikhtiar dan usaha. Semoga dengan keyakinan ikhtiar dan usaha semua masalah dapat teratasi. (ht/ryn)