METROPOLITAN - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta segera membeli bus listrik untuk menambah armada Transjakarta.
Hal tersebut dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Marullah Matali.
Ia menegaskan bahwa komitmen pembelian bus listrik ini bukan pada jumlahnya.
”Komitmennya bukan angka, tapi kita akan segerakan itu (pembelian bus listrik Transjakarta, red),” ungkap Marullah selepas acara Roving Seminar Kekayaan Intelektual di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, kemarin. Marullah menyatakan, DKI Jakarta memang gencar melakukan konversi dan penambahan armada bus listrik di Ibu Kota.
Namun ketika ditanya mengenai jumlah armada yang akan ditambah, ia enggan menjawab. Terkait anggaran, Marullah menambahkan, Pemprov DKI Jakarta telah menganggarkan dana untuk penambahan tersebut.
Saat ditanya mengenai besaran anggarannya, Marullah menyatakan dirinya tidak ingat secara pasti. ”Sudah dianggarkan, tapi angkanya saya lupa,” tambahnya.
Sebelumnya, dalam acara Electric Vehicle Sunday di Bundaran HI Jakarta Pusat, Minggu (20/11), PJ Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi, mengatakan bahwa Pemprov DKI Jakarta segera menambah armada bus listrik di Jakarta.
Penambahan tersebut untuk mendukung transisi energi bersih. ”Kita harus bertahap melakukan konversi atau kendaraan yang baru beli untuk listrik.
Dua tahun ini sudah terprogram dan memang amanat undang-undang kita harus melakukan itu,” kata Heru.
Heru juga menyatakan, Pemprov DKI Jakarta akan berkolaborasi dan bekerja sama dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk upaya konversi dan Korps Lalu Lintas Mabes Polri untuk mempercepat dan promosi kendaraan listrik. (bs/suf/py)
