Minggu, 21 Desember 2025

Moncer di Piala Dunia 2022 tapi Bapuk di Atletico, Klub-klub Inggris Antre Gaet Joao Felix

- Kamis, 8 Desember 2022 | 13:15 WIB
Pemain Portugal Joao Felix. (IST)
Pemain Portugal Joao Felix. (IST)

METROPOLITAN.id - Nama Joao Felix santer di dunia maya usai penampilan apiknya saat membela Portugal menang menang 6-1 atas Swiss di babak 16 besar Piala Dunia 2022. Meski tidak menyumbang gol, Joao Felix memberikan kontribusi dengan dua asistensi yang membuat Selecao melangkah lebih jauh di Piala Dunia 2022. Selain itu, kontribusi penyerang berusia 23 tahun tersebut pada laga yang berlangsung dini hari tadi, Rabu 7 Desember 2022, juga mengantarkan namanya sebagai pemain Portugal ketiga yang berhasil mencatat 2 assist di satu laga Piala Dunia. Di samping dua nama lain, Bruno Fernandes saat melawan Ghana di fase grup dan Jose Torres kala bertemu Brasil di Piala Dunia 1966. Berkat performa yang terbilang ciamik ini Joao Felix menjadi incaran klub Liga Inggris. Sederet nama klub seperti Arsenal, Manchester United hingga Chelsea dikabarkan tertarik untuk memakai jasa Joao Felix pada musim panas 2023 mendatang. Namun klub Liga Inggris lainnya, yaitu Aston Villa diisukan yang paling mendekati proses perpindahan Joao Felix. Pihak klub Aston Villa dikabarkan sudah memulai proses negosiasi dengan agen pemain Jorge Mendes dan juga klub Joao saat ini, Atletico Madrid. Isu perpindahan Joao Felix dari Atletico juga semakin mencuat, usai terdengar kabar hubungan antara dirinya dan sang pelatih, Diego Simeone mulai renggang setelah jarang dimainkan sebagai starter. “Joao Felix adalah perjudian terbesar dalam sejarah klub. Secara pribadi, saya pikir ia adalah talenta top, pemain kelas dunia, ujar CEO Atletico, Gill Marin dikutip dari TVE. “Untuk alasan yang takkan saya ungkap ke publik, hubungan antara dia dengan sang bos, menit bermainnya, motivasinya saat ini, itu membuat anda berpikir bahwa hal paling masuk akal adalah jika ada opsi yang bagun untuk sang pemain dan klub, kami akan melihatnya. “Secara pribadi, saya sangat menginginkan ia bertahan. Tapi saya tidak berpikir itu adalah hal yang diinginkan sang pemain,” tambah Marin. Di musim ini, Joao Felix memang kekurangan menit bermain. Dirinya baru melakukan 18 penampilan bersama klub di semua kompetisi, dengan koleksi empat gol dan tiga assist. Dikutip dari bolanet, nama Joao Felix sebenarnya sudah mulai terdengar sejak 2-3 tahun lalu. Dia pernah terpilih sebagai pemain muda terbaik dengan potensi karier luar biasa. Tahun 2019, Felix memutuskan pindah dari Benfica ke Atletico Madrid. Keputusan inilah yang dianggap sebagai awal penghambat kariernya. Atletico tim hebat, tapi di bawah asuhan Diego Simeone, Atletico dikenal sebagai tim defensif-pasif yang bermain menunggu dan membuat lawan frustrasi. Diduga gaya main ini justru menghambat perkembangan Joao Felix. Dia harus mengikuti filosofi defensif di Atletico Madrid, padahal potensinya lebih dari itu. "Gaya bermain di sini (Portugal, red)  dan di klub berbeda. Ketika kondisinya mendukung, segalanya jadi lebih baik," ujar Joao Felix. Komentar itu mengindikasikan bahwa Joao Felix sendiri sudah tahu situasinya, bahwa dia tidak bisa berkembang jika terus bermain di Atletico. Jadi, akan lebih baik jika pemain 23 tahun itu mencari klub baru. Joao Felix jelas tidak akan kesulitan menemukan klub peminat. Beberapa tahun terakhir ada beberapa klub yang dihubungkan dengan Joao Felix. Masalahnya, klub mana yang kira-kira tepat untuk pemain seperti Joao Felix? (net/ryn)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X