METROPOLITAN.id - Presiden Jokowi mengatakan pemerintah telah memutuskan untuk mencabut kebijakan pembatasan kegiatan masyarakat di Indonesia (PPKM).
Melalui unggahan di akun media sosial Instagram miliknya, @Jokowi menyatakan kebijakan tersebut akan berlaku mulai Jumat 30 Desember 2022.
"Hari ini pemerintah telah memutuskan untuk mencabut PPKM yang tertuang dalam Permendagri Nomor 50 dan 51 Tahun 2022," kata Presiden.
Oleh karena itu, Jokowi menyatakan tidak akan lagi membatasi arus orang dan orang.
Menurutnya, keputusan tersebut diambil setelah melalui pertimbangan dan penelitian yang panjang dengan mempertimbangkan situasi pandemi di Tanah Air.
“Alhamdulillah, Indonesia menjadi salah satu negara yang berhasil menahan pandemi COVID-19 sekaligus mampu menjaga stabilitas ekonomi,” ujarnya.
Menurut Jokowi, pandemi COVID-19 di Indonesia sudah dapat dikendalikan dalam beberapa bulan terakhir.
Per 27 Desember 2022, kasus harian 1,7 per juta penduduk, positivity rate mingguan 3,35%, rawat inap atau bed occupancy rate (BOR) 4,79%, dan angka kematian 2,39%,” jelasnya. jalan.
“Ini di bawah standar yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia.
Selain itu, semua daerah/kota di Indonesia saat ini berstatus PPKM Level 1, dengan pembatasan kerumunan dan pergerakan orang yang lebih rendah,” tambahnya.
Atas pernyataan Jokowi itu, banyak warganet yang menghela napas lega karena PPKM akhirnya bisa diakhiri.
Atas pernyataan Jokowi itu, banyak netizen mengaku lega, akhirnya PPKM bisa berakhir.
Namun ada juga netizen yang bertanya, kapan penggunaan masker dikerumunan dan ruang tertutup akan ditiadakan.
"pemakaian masker di cabut juga dong pak," kata warganet. "Copot maskernya kapan pak boss?," tanya warganet lainnya. (sua/ryn)
