Sisa slag atau terak dalam tungku keluar dan bersentuhan dengan barang mudah terbakar di lokasi, menyebabkan kebakaran. Tidak ada tabung oksigen yang meledak seperti yang diinformasikan sebelumnya.
Baca Juga: Waduh! Covid-19 Varian JN 1 Sudah Masuk Indonesia, Kemenkes Temukan 41 Kasus, Kenali Gejalanya
Perkembangan Terbaru: 13 Orang Tewas, 46 Luka-Luka
Hingga pukul 16.15 WITA, situasi di lokasi kejadian terkendali. Jumlah korban meninggal bertambah menjadi 13 orang, terdiri dari 9 pekerja Indonesia dan 4 pekerja asal Tiongkok.
Sebanyak 46 korban luka umumnya terkena uap panas, dengan 29 di antaranya dirujuk ke RSUD Morowali.
Manajemen PT IMIP berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk penanganan lebih lanjut dan memberikan dukungan kepada korban ledakan tungku smelter pabrik pengolahan nikel dan keluarga mereka. Seluruh biaya perawatan dan santunan bagi keluarga korban ditanggung oleh perusahaan.***