“Kami kan ada pimpinan dan pimpinannya sedang di luar kota. Jadi sekarang belum bisa memberikan komentar lebih banyak. Yang pasti kami juga saling koordinasi dengan pimpinan,” terang Dadang.
Saat ditanya apakah pimpinan kemenag akan menemui massa aksi nanti, Dadang berharap pimpinanya sudah berada di Bogor saat aksi berlangsung. “Sekarang kami masih menunggu arahan lebih lanjutm,” singkatnya.
Terpisah, Kapolres Bogor AKBP A.M Dicky mengatakn belum mengathui perihal surat pemberitahuan aksi dari FPI. Namun, dirinya berpesan agar massa aksi nantinya mematuhi aturan yang berlaku. Andi juga menyarankan agar semua pihak mengedepankan dialog untuk proses klarifikasi sehingga tidak harus tutun ke jalan.
“Tertib di jalan, tertib lalu lintas, jangan memaksakan kehendak dan tidak mengganggu ketertiban umum. Ke depankan dialog, lebih lakukan komunikasi dulu, lakukan klarifikasi sehingga tidak perlu langsung turun ke jalan,” pungkas Dicky.
(fin/c/feb)