METROPOLITAN.ID - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah angkat suara terkait usulan DRPD Kota Bogor yang memasukan namanya menjadi Pj Wali Kota Bogor.
Nama Syarifah Sofiah sendiri merupakan satu dari tiga nama yang dikantongi DRPD Kota Bogor untuk diusulkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
"Saya sih begini ya untuk Pj, itu suatu penghargaan dan sekaligus juga tanggung jawab dalam masa satu tahun, dimana tidak ada kepemimpinan daerah kita melanjutkan, itu butuh kepercayaan dan penghargaan," kata Sekda Kota Bogor Syarifah Sofiah.
"Jadi kalau misalkan DPRD dan (sebenarnya) Fraksi-fraksi itu juga sudah meminta izin mengusulkan nama saya, saya sih berterima kasih diberikan penghargaan kepercayaan untuk melanjutkan ini," sambung dia.
Disinggung apakah siap jika dipilih menjadi Pj Wali Kota Bogor, Syarifah Sofiah mengaku siap. Karena, sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), tentunya apabila diberikan kepercayaan oleh negara tentu harus siap.
"Siap, saya sampaikan kepada siapapun, seorang pegawai sipil negara jadi kalau negara menugaskan itu kita harus siap," ucap Sekda Kota Bogor ini.
Meski begitu, diakui Syarifah Sofiah, bahwa usulan Pj Wali Kota Bogor ini kan masih di tingkat kota. Sementara, masih ada usulan dari tingkat provinsi, dan nanti terakhir dibahas di Kementerian.
"Prosesnya kan bertahap, masih panjang, prosedurnya memang begitu, kan makanya banyak dari Kementerian. Tapi sampai saat ini saya berterima kasih gitu," ungkap Sekda Kota Bogor.
"Ya artinya di tingkat Kota Bogor setelah itu nanti di tingkat provinsi kita tidak tahu pertimbangannya seperti apa, pasti banyak pertimbangan, dan nanti juga di tingkat kementerian. Tapi apapun yang terjadi harus siap, iya dan tidak harus siap," lanjut dia.
Pastinya, diyakini Syarifah Sofiah, kalau pun dirinya tidak terpilih sebagai Pj Wali Kota Bogor, tentu ia akan membantu penjabat yang ditunjuk nantinya.
"Terlalu naif ya kalau misalkan dengan adanya penjabat yang ditunjuk bukan saya, terus saya tidak mendukung, terlalu apa ya terlalu kerdil lah," imbuh dia.
"Jadi kalau kita sebagai ASN, siapapun itu kita harus bantu di Bogor, apapun kriterianya pokoknya demi Bogor kita harus bantu. Dia orang baru kita orang lama, ya kita bantu lah," tandas Sekda Kota Bogor Syarifah Sofiah.
Sebelumnya, Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor menggelar Rapat Pimpinan (Rapim) membahas terkait usulan calon yang akan menjadi Pj Wali Kota Bogor pada Kamis, 30 November 2023.
Rapim sendiri dilakukan setelah 8 Fraksi yang ada di DPRD Kota Bogor menyerahkan usulan nama Calon Pj Wali Kota Bogor ke pimpinan DPRD Kota Bogor.