"Kita minta lagi kepada mereka untuk membantu. Sekarang sedang berjalan mudah-mudahan dalam perjalanan ada perubahan," harap Hanafi.
Diketahui, DPRD Kota Bogor telah mengesahkan APBD Kota Bogor untuk tahun 2025. Didalam APBD tersebut biaya operasional Biskita Transpakuan hanya dianggarkan Rp10 milliar.
"Kemampuan anggaran saat ini banyak yang diperlukan. Jadi mami baru bisa menganggarkan untuk buy the service (BTs) itu sekitar Rp10 miliar," kata Ketua DPRD Kota Bogor Adityawarman Adil.
"Berharapnya nanti ada juga kebijakan provinsi ataupun pusat terhadap kontribusi kegiatan BTS itu. Karena anggaran operasional untuk melanjutkan BTS ini memang cukup besar bagi Kota Bogor," tandasnya. (Rifal)