METROPOLITAN.ID - Polresta Bogor Kota berencana akan menempatkan personelnya dibantu petugas gabungan dari TNI dan Ormas Keagamaan untuk menjaga Gereja yang ada di wilayah Kota Bogor.
Penjagaan ini bertujuan sebagai upaya memastikan perayaan Natal di Kota Bogor berjalan aman dan nyaman.
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan, setiap Gereja nantinya akan dijaga 2 sampai 4 orang petugas pada saat perayaan Natal berlangsung.
"Titik pengamanan gereja ada 2-4 orang. Itu bisa melibatkan rekan TNI, Ormas Keagamaan juga sebagai wujud toleransi umat beragama," kata Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso.
Menurut dia, petugas yang disebar di seluruh Gereja ini bertujuan untuk memastikan dan menjaga kemanaan Umat Kristiani yang sedang menjalankan ibadah pada momen perayaan Natal.
"Yang menjadi fokus buat kami, pengamanan dalam menjalankan ibadah Natal kita amankan untuk kenyamanan beribadah," ucap dia.
Adapun, Kapolresta menuturkan, sebelum pelaksanaan Natal, pihaknya akan melakukan persiapan sterilisasi di setiap Gereja yang ada di Kota Bogor.
"Nanti ada dari Brimob, berkoordinasi dengan pengurus dan pengamanan internal gereja. Kemudian dilakukan sterilisasi dan disisir," imbuhnya.
Sementara, dirinya mengungkapkan, sampai dengan saat ini tidak terdeteksi adanya penolakan.
"Sementara aman dan alhamdulillah situasi kondusif, jadi tidak ada penolakan. Bhabin juga terus meonitor dan kita bekerjasama dengan baik dengan MUI, FKUB, dan para tokoh," jelasnya.
Disisi lain, Kapolresta berpesan kepada masyarakat Kota Bogor, apabila ada hal-hal yang dicurigai langsung melaporkan kepada pihak kepolisian.
"Kepada pengunjung kalau ada yang dicurigai jangan sungkan untuk bertanya, karena itu bagian dari kepedulian dan pencegahan terhadap hal yang tidak diinginkan," tandas dia. (Rifal)