METROPOLITAN.ID - Jagat media sosial dihebohkan dengan video viral dua siswi yang menangis usai diintimidasi debt collector atau mata elang (matel) di pinggir jalan.
Dari video yang diterima metropolitan.id, nampak dua siswi berseragam SMA menangis di atas motornya di pinggir jalan.
Dua siswi tersebut nampak ketakutan saat dikepung sejumlah orang diduga debt collector atau matel.
Beruntung, sejumlah warga nampak langsung menghampiri siswi tersebut dan membantu mereka dari intimidasi kelompok matel yang meresahkan tersebut.
Usai menenangkan kedua pelajar, warga lantas mencerca para matel dan menyuruh mereka pergi.
"Ini masih pada bocah, mau sekolah. Sana pergi-pergi," kata warga dalam video saat berusaha mengusir para matel.
Sementara itu, Kapolsek Cileungsi Kompol Edison mengaku telah mengamankan sembilan orang matel yang membuat dua pelajar itu menangis, lima di antaranya merupakan pelaku utama.
Menurut Edison, aksi para matel yang membuat dua pelajar itu menangis terjadi pada Senin, 3 Maret 2025 dan diketahui oleh tim Cyber Polda Jabar.
"Kami mendapatkan laporan dari Polres bahwa ada berita viral yang dikirimkan oleh Polda Jabar tim Cyber, ada debt collector di Cileungsi, di Limusnunggal menyetop anak-anak untuk mengambil motor," terang Edison, Rabu, 5 Maret 2025.
Dari keterangan tersebut, pihaknya langsung mendatangi lokasi tempat matel mengintimidasi dua siswi tersebut.
Setelh itu, pihaknya menginventarisasi tempat-tempat debt collector biasa berkumpul di wilayah Cileungsi.
Polsek Cileungsi pun berhasil menemukan tempat berkumpul para matel yang membuat dua siswi menangis.
"Pada penggerebekan itu, betul kita temukan bahwa benar mereka yang melakukan kemarin terhadap anak SMA tersebut," ungkapnya.
Saat menjalankan aksinya, para matel itu mengintimidasi kedua pelajar itu, sehingga membuatnya menangis.